Sekolah

Kastara.ID, Depok – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok akan terus berbenah untuk  melakukan penataan dan peningkatan program. Untuk memaksimalkan program kerjanya di tahun 2022, pihaknya telah menyusun tujuh isu strategis yang ditetapkan melalui Forum Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun 2021.

Kepala Disdik Kota Depok Mohammad Thamrin mengatakan, program prioritas yang pertama adalah pengadaan sarana prasarana. Yaitu menambah gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) di lima wilayah Kecamatan yaitu Sukmajaya, Pancoran Mas, Cilodong, Cipayung, dan Cimanggis.

“Dari pihak kita akan melakukan pengadaan meja dan kursi untuk Sekolah Dasar (SD) dan SMP serta pengadaan perlengkapan sekolah yaitu laptop bagi SD dalam rangka mendukung Asesmen Kompetensi Minimum (AKM),” katanya, saat ditemui diruang kerjanya, Jumat (19/2).

Thamrin menambahkan, untuk program selanjutnya adalah peningkatan kesejahteraan guru swasta. Insentif bagi guru swasta dari sebelumnya sebesar Rp 100.000, diusulkan naik menjadi Rp 300.000 di tahun 2021.

“Program ketiga yaitu insentif untuk guru honorer Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), dan SD. Besarannya akan disesuaikan dengan honor guru SMP,” imbuhnya.

Program keempat ialah Bantuan Sosial (Bansos) bagi siswa miskin di Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Madrasah Aliyah (MA). Lalu pengadaan program bantuan siswa miskin SMA, SMK, dan MA.

“Selanjutnya ada program pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), yakni pangadaan perlengkapan siswa baik dari SD dan SMP, serta penyelenggaraan PAUD,” jelasnya.

Dan program terakhir yaitu program pengetahuan budaya lokal Kota Depok. Di dalam program ini akan ada penguatan pendidikan karekater siswa.

“Nantinya bakal ada di muatan lokal pendidikan dasar, nanti ada seni budaya, permainan khas tempat-tempat bersejarah, serta bahasa Kota Depok kita masukan di situ,” paparnya. (*)