Kejuaraan Menembak Kapolri Cup 2020

Kastara.ID, Jakarta – Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz secara resmi membuka Kejuaraan Menembak Kapolri Cup 2020 di Lapangan Menembak Senayan, Jakarta. Melalui kejuaraan diharapkan menjadi ajang pencarian bibit atlet menembak profesional.

“Kejuaraan ini dapat menjadi ajang pencarian bibit penembak profesional yang diharapkan dapat berprestasi di kejuaraan menembak, melalui kegiatan ini pula diharapkan menekan sedikit rasa stres setelah berhari-hari dan berbulan-bulan terkungkung karena situasi Pandemi Covid-19,” kata Kapolri, Ahad (26/7) pagi.

Mudah-mudahan lanjutnya, kegiatan ini dapat menjadi wadah silaturahmi sehingga memupuk semangat persaudaraan, soliditas dan sinergitas antara TNI dan Polri khususnya pada masyarakat. “Kepada para peserta yang telah selesai mengikuti kategori perlombaan saya sampaikan terima kasih atas partisipasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan. Semoga kegiatan dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan kemampuan menembak,” tuturnya.

“Kepada para peserta yang masih mengikuti lomba tetap junjung tinggi sportivitas, kejujuran utama keselamatan dan ketertiban dan tetap patuhi protokol kesehatan. Untuk para pemenang saya ucapkan selamat dan teruslah mengembangkan potensi diri agar lebih bisa terbaik lagi meraih prestasi lebih mudah tetapi mempertahankannya jauh lebih sulit,” tambahnya.

Kapolri menekankan kejuaraan ini bukan tentang siapa yang hebat, ini tentang kebersamaan dan soliditas yang tidak bisa dinilai dengan apapun. “Semoga Allah SWT Tuhan YME memberikan anugerah dan ridhonya kepada kita semua atas pengabdian kita memberikan yang terbaik kepada negara dan bangsa. Kami apresiasi kepada Ketua Perbakin dan seluruh panitia penyelenggara,” ujarnya.

Kegiatan ini selain dilaksanakan di Jakarta juga digelar di tujuh cluster lapangan tembak yang berada di beberapa provinsi di Indonesia. Juga disiarkan secara daring melalui aplikasi zoom dan kanal youtube Kemenpora. Ikut hadir Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Chandra Bhakti, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin, dan Anggota I BPK RI Hendra Susanto. (ant/tra)