Business gathering

Kastara.id, Jakarta — Menteri Pariwisata menghadiri halal bihalal Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) di Anjungan Jawa Timur, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu (1/7). Menurut Menpar Arief yang asli Banyuwangi ini, kegiatan silaturahmi seperti ini sangat penting karena hubungan antarpersonal memiliki dampak yang kuat.

“Silaturahim perantau setahun sekali dan bertepatan dengan momentum halal bihalal ini sarana yang baik untuk memperkuat jalinan hubungan personal atau hubungan antar warga untuk memajukan daerah,” kata Menpar Arief.

Menpar Arief Yahya menilai Banyuwangi kini sudah cukup berkembang, namun masih perlu sumbangan pemikiran bagi masyarakat Banyuwangi, yang ada di dalam dan di luar daerah serta yang saat ini tinggal di luar negeri.

Deputi Pemasaran Pariwisata I Kementerian Pariwisata, I Gede Pitana, yang mendampingi Menpar saat itu mengatakan acara ini sebagai cara membangkitkan semangat kekeluargaan dan kebersamaan di antara warga Banyuwangi. Khususnya yang berada di Jabodetabek.

“Ini kami desain untuk semakin menguatkan cinta kepada Banyuwangi. Di sini mereka saling bersapa, memunculkan kembali kenangan masa kecilnya,” kata I Gde Pitana di depan 1000 undangan yang hadir.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang hadir dalam kegiatan itu, mengharapkan hubungan masyarakat Jakarta dan Banyuwangi semakin erat dan berkontribusi untuk pembangunan ibu kota.

“Jangan sampai menjadi warga yang menutup diri. Tapi ikut bersosialisasi dengan masyarakat yang lain. Ini akan menjadi modal sosial yang baik. Akan muncul kepercayaan dan gotong royong. Inilah bekal utama untuk memajukan bangsa ini,” kata Anies.

Anies juga berpesan kepada warga Banyuwangi yang telah lama menetap di Jakarta untuk tidak melupakan kampung halamannya. (hero)