Yonif 125-Si’mbisa

Kastara.ID, Merauke – Menjamin dan memastikan patok batas negara terawat dan tidak bergeser dari posisinya, Satgas Yonif 125/Si’mbisa menggelar patroli patok batas negara di wilayah perbatasan RI-PNG.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Jumat (31/7).

Diungkapkan Dansatgas, sebagai Satgas Pamtas, prajurit Yonif 125/Si’mbisa memiliki tugas pokok menjaga kedaulatan NKRI dan keamanan di wilayah perbatasan RI-PNG.

“Salah satu tugas pokok TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) adalah mengamankan wilayah perbatasan yang diimplementasikan di antaranya dengan melaksanakan patroli patok,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, terdapat 62 patok yang menjadi tanggung jawab Satgas Yonif 125/Si’mbisa yang terdiri dari 17 patok MM, 5 patok type A dan 40 patok type B.

“Salah satunya patok Monumen Meridian (MM) 11.4 yang berada di Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke, Papua yang merupakan tanggung jawab dari Pos Bim,” urainya.

“Dan patroli patok kali ini dilaksanakan Pos Bim dipimpin Danpos Bim Letda Inf Winston bersama dengan timnya menggelar patroli patok batas negara pada Kamis (30/7/2020),” sambung Anjuanda.

Di tempat terpisah, Danpos Bim Letda Inf Winston mengatakan bahwa jarak tempuh dari pos menuju patok MM. 11.4 memang tidak begitu jauh sekitar 18 km.

“Namun dibutuhkan waktu empat sampai dengan lima hari perjalanan pulang pergi, “ imbuhnya.

Dikatakan pula, tujuan patroli ini untuk mengetahui dan memastikan kondisi patok batas negara tidak bergeser ataupun rusak.

“Karena hal ini menyangkut tentang kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

Diungkapkan pula, untuk kelancaran pelaksanaan patroli dibutuhkan kondisi fisik yang prima dan mental yang kuat karena medan yang dilalui lumayan berat dan bervariasi seperti melintasi sungai, menyusuri rawa-rawa maupun menerobos hutan bambu yang cukup lebat.

“Selain kondisi fisik yang prima dan mental yang kuat, kami juga harus memiliki kemampuan bernavigasi sehingga patroli patok dapat dilaksanakan dengan baik, efektif, dan efesien,” tuturnya.

“Bagi kami, mengemban tugas ini merupakan suatu kehormatan. Dan kami dengan segenap kemampuan akan melaksanakan tugas ini dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab,” pungkas Winston mantap. (wepe)