Salihara Jazz Buzz

Kastara.ID, Jakarta – Salah satu acara yang mendapat tanggapan dan perhatian besar dari publik sejak Komunitas Salihara Arts Center berdiri (2008) adalah Salihara Jazz Buzz, sebuah festival jazz tahunan yang menampilkan pilihan genre, komposisi dan presentasi konsep musik baru. Setelah sukses digelar daring pada Februari 2021 lalu, kini Komunitas Salihara kembali membuka kesempatan dan mengundang musisi-musisi Jazz termasuk grup-grup muda di seluruh tanah air untuk unjuk kepiawaian di Salihara Jazz Buzz 2022 yang akan digelar Februari 2022 mendatang. Pendaftaran Salihara Jazz Buzz ini berlangsung hingga 6 November 2021.

Kurator Musik Komunitas Salihara Arts Center Tony Prabowo menyebut Salihara Jazz Buzz sebagai konser jazz yang menampilkan format musik baru dalam kaitannya dengan pilihan genre, komposisi, maupun presentasi. “Selama hampir satu dekade penyelenggaraan, salah satu daya tarik Salihara Jazz Buzz adalah penampilan musisi-musisi yang menawarkan warna baru terhadap perkembangan musik jazz Indonesia,” jelas Tony Prabowo.

Setiap tahun, tim kurator Salihara merancang tema baru dan memilih musisi yang berminat memperkaya khazanah musik jazz di Indonesia. Sejak 2016, Salihara Jazz Buzz selalu mengusung ide besar Jazz Sans Frontières, sebuah gagasan dan konsep musikal “lintas-batas”. Hal tersebut menjadikan Salihara Jazz Buzz sebagai salah satu acara yang paling diminati oleh pemirsa seni Komunitas Salihara.

“Menyambut Satu Dekade Salihara Jazz Buzz yang jatuh pada tahun depan, kami mengusung tema “Next Sound”. Tema ini bisa berarti luas. Pertama, Next Sound adalah sebuah sikap bersama dalam menghadapi realita yang tidak pernah sama lagi seperti sebelumnya,” tutur Tony Prabowo.

Gaya hidup mutakhir telah berubah dan berimbas ke seni pertunjukan. Seni pertunjukan yang biasanya membutuhkan interaksi langsung dengan penonton dalam ruang dan waktu nyata, kini memerlukan bentuk ekspresi artistik yang lain dalam menampilkan diri di ruang virtual dan mendorong musisi untuk mengolah cara presentasi digital dalam menampilkan karya mereka.

“Kedua, Next Sound mengajak para musisi untuk mengeksplorasi musik jazz yang punya sifat melebur dengan genre-genre musik lain. Next Sound membawa semangat Jazz Buzz tentang musik “lintas-batas” yang mampu memperkaya jazz itu sendiri,” jelas Tony Prabowo.

Sejak tahun 2019, Komunitas Salihara secara rutin mengadakan Undangan Terbuka (Open Call) untuk memperluas proses pemilihan dan membuka kesempatan kepada seluruh musisi muda tanah air untuk menampilkan kreativitas bermusik mereka di festival ini. Melalui Undangan Terbuka, Salihara Jazz Buzz memperluas proses kuratorial sekaligus hendak mengidentifikasi warna baru dari para musisi jazz Indonesia muda yang memiliki konsep musik menarik untuk tampil di acara ini. Musisi-musisi jazz yang lulus seleksi akan menerima bantuan produksi senilai Rp 10.000.000 hingga Rp 25.000.000. Jumlah bantuan akan disesuaikan dengan besaran ansambel.

Open Call tahun ini terbuka bagi musisi Indonesia yang belum berusia 35 tahun pada 31 Desember 2022 (dibuktikan dengan KTP). Setiap musisi bisa tampil secara solo atau bersama grup dengan maksimal 12 (dua belas) musisi. Setiap musisi menampilkan kurang lebih 5 (lima) karya baru, termasuk reinterpretasi, aransemen atau komposisi ulang yang mengandung unsur kebaharuan atas karya-karya musik yang sudah ada (jazz, klasik, atau genre musik yang lain). Bila penampil memanfaatkan karya-karya musik yang sudah ada (butir no. 2 di atas), maka perizinan dengan pemegang hak cipta karya-karya musik yang bersangkutan menjadi tanggung jawab penampil. Durasi penyiaran digital di kanal Komunitas Salihara一dan dengan demikian juga durasi konser一setiap kelompok adalah 30-40 menit.

Bagi musisi yang tertarik berpartisipasi dapat mengirimkan seluruh dokumen yang bisa dibaca dan diunduh di situs Komunitas Salihara (https://salihara.org), beserta dua contoh karya terbaru (belum pernah diterbitkan dalam bentuk apa pun) termasuk reinterpretasi/aransemen/komposisi ulang ke opencall@salihara.org. Seluruh berkas dikirim dengan subyek Undangan Terbuka Jazz Buzz 2022_Nama Musisi paling lambat tanggal 06 November 2021 jam 23:59 WIB. Contoh rekaman karya bisa dikirim dalam format audio mp4, mp3 atau wav melalui tautan Google Drive atau We Transfer. Persyaratan lainnya bisa dibaca langsung di laman Salihara Jazz Buzz di situs Salihara.

“Berbagai keterbatasan di masa pandemi ini ternyata menstimulasi para musisi dan seniman untuk mengeksplorasi tema-tema dan bentuk-bentuk ekspresi artistik baru, salah satunya adalah mengoptimalkan presentasi karya di ruang virtual. Hasilnya adalah karya-karya dengan warna baru yang mengagumkan. Kami paham, penggemar musik Jazz di Indonesia pasti tak sabar menyaksikan kemunculan karya-karya baru ini. Jadi, segera daftarkan musik Anda untuk tampil di Salihara Jazz Buzz 2022: Next Sound,” tutup Tony Prabowo.

Untuk mendaftar tampil di Salihara Jazz Buzz 2022 ini atau mendapatkan informasi lebih jauh, bisa klik https://salihara.org. (nad)