Kastara.ID, Jakarta – Hingga Sabtu (1/2) kemarin, wabah virus Corona telah memakan korban 259 orang meninggal, sementara yang terinsfeksi mendekati 12 ribu orang secara global. Berdasar data Kementerian Kesehatan China, jumlah korban yang terinfeksi di China saja sudah mencapai 11.791 orang.
Sementara itu di luar Negara China, sudah lebih dari 140 kasus terkonfirmasi yang mencakup Amerika, Eropa, Asia, dan Timur Tengah. Beberapa kasus yang ditemukan bahkan melibatkan orang yang tak datang dari China, yang mengindikasikan ada infeksi akibat kontak antar-manusia.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah secara resmi menetapkan status gawat darurat global akibat wabah virus corona dalam sebuah pertemuan di Jenewa, Kamis (30/1) lalu. Sejumlah negara juga sudah mengimbau warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke China dan menangguhkan jalur transportasi perjalanan ke Negeri Tiongkok tersebut. Bahkan beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, dan Korea Selatan serta termasuk Indonesia sudah mengirim tim penyelamat untuk mengevakuasi warganya dari Wuhan, China.
Seperti diketahui Virus Corona ini diyakini berasal dari sebuah pasar hewan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, di mana hewan-hewan eksotik dan daging hewan liar diperdagangkan secara ilegal. Pasar hewannya sendiri telah ditutup serta otoritas setempat telah melakukan penyelidikan atas kasus ini.
Kasus wabah virus Corona ini muncul sejak Desember 2019, yang telah menyebar luas di penjuru China. Seperti diberitakan virus ini juga diketahui telah menyebar hingga ke sedikitnya 21 negara. Selain negara China, sejumlah negara sudah melaporkan kasus Corona yakni Jepang, Korsel, Taiwan, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Sri Langka, Nepal, Uni Emirat Arab, Australia, Kanada, Amerika Serikat, Jerman, Finlandia, dan Prancis. (har)