Esjepequote#600

Rasanya waktu lebih cepat berkelebat dibanding cahaya. Setahun yang lalu, 31 Mei 2021 Didit Indra masih hidup, masih menelpon, masih membawa tart ulang tahunnya untuk kemudian dipasangi lilin dan kami berlima nyanyikan lagu “Panjang umurnya”.

Tak ada yang menyangka, sisa usianya kala itu tinggal satu bulan, dua hari. Didit Indra menghembuskan terakhir nafasnya sekitar Magrib, 2 Juli 2021.

Rezeki, jodoh dan mati, tiga hal yang sudah ada garisnya.

“Seperti baru kemarin saja”, begitu sering terucap. Sebuah fakta akan ketidak sadaran kita akan waktu. Semoga bukan ketidak sadaran tentang kita yang juga sedang berdiri dalam sebuah antrian itu.

Al Fatihah untuk almarhum Didit Indra, semoga Allah SWT berikan tempat terbaik untuknya, dan istri serta kedua anaknya diberi kekuatan dan kesabaran.

Aamiiin.