Pembelian Senjata

Kastara.id, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengatakan pihaknya akan memanggil Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk menjelaskan pembelian senjata yang sedang jadi sorotan publik.

“Mungkin besok di DPR, termasuk baik pimpinan maupun terkait, Komisi I terutama bisa akan coba mengundang, supaya ada klarifikasi yang jelas terkait masalah ini. Karena kalau tidak, ini akan terus simpang siur,” kata Fadli di Monumen Pancasila Sakti, Jakarta Timur, Minggu (1/10).

Sebelumnya, Mabes Polri mengonfirmasi adanya impor 280 senjata dan 5.000 butir peluru yang saat ini masih berada di Bandara Soekarno-Hatta.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan senjata tersebut adalah milik institusinya dan merupakan barang sah dengan pengadaan yang legal.

Sementara itu, Menko Polhukam Wiranto mengatakan permasalahan semacam ini sebenarnya tak perlu diketahui dan menjadi konsumsi publik. Ia meminta tidak ada keributan di masyarakat mengenai masalah ini dan biarkan pemerintah berkoordinasi lebih lanjut.

“Biarkan kami, berikan kesempatan ke saya untuk sama-sama dengan Panglima TNI, dengan Kapolri, BIN, dengan Pindad dan siapa pun yang terlibat pengadaan senjata, biar kami koordinasi menyelesaikan itu,” kata Wiranto. (npm)