Kastara.ID, Jakarta – Kemajuan teknologi di MotoGP semakin berkembang pesat walau musim telah berganti, tahun demi tahun berubah. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah keberadaan sistem manajemen elektronik.
Mantan pembalap asal Italia Valentino Rossi telah berlaga di Grand Prix melewati beberapa generasi mesin, kini dia buka suara soal perangkat elektronik ini.
Namun sebelumnya, pembalap Australia Casey Stoner menyebut bantuan elektronik berlebihan pada motor menutup skill pembalap, bahkan membuat segalanya menjadi lebih mudah bagi pembalap. Jadi membawa motor MotoGP disebutnya benar-benar lebih mudah.
Namun The Doctor mengakui bahwa elektronik telah meningkatkan tingkat keselamatan dalam olahraga, tapi dia tidak yakin elektronik tidak serta merta membuat perbedaan besar pada kinerja pembalap.
“Tanpa elektronik, yang terkuat akan terus menjadi yang terkuat, saya tidak berpikir itu akan banyak berubah,” ungkap Rossi kepada Moto.it yang dilansir Motorcycle Sports.
“Elektronik telah banyak membantu dalam hal keselamatan, tapi motornya harus cepat, terutama di MotoGP. Sekarang kami mengalami kecelakaan lebih baik, tapi hampir tidak ada kecelakaan berbahaya di mana pembalap terguncang oleh motor. Mungkin tanpa elektronik kita akan melihat lebih banyak kecelakaan, tapi menurut saya jumlahnya tidak akan banyak berubah,” papar Rossi menambahkan.
Dalam artian bahwa kemampuan alami seorang pembalap akan beradaptasi dengan situasi yang ada, entah itu menggunakan elektronik atau tidak, pada dasarnya akan hanya ada sedikit perbedaan. (tra)