DPAPMK

Kastara.ID, Depok – Untuk pertama kalinya Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok menggelar sekolah pra nikah yang diikuti oleh puluhan muda-mudi yang ada di Kota Depok. Untuk tahun 2019, DPAPMK targetkan 250 peserta dari lima angkatan sekolah pra nikah.

Kepala DPAPMK Kota Depok Nessi Annisa Handari yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (3/5), mengatakan, dari total peserta yang ditargetkan, kini sudah terpenuhi 50 orang.

Menurutnya, sekolah pra nikah ini dihadirkan demi mempersiapkan pemuda-pemudi Depok yang berusia 20 tahun ke atas agar lebih siap lagi menikah. Juga untuk mewujudkan program unggulan Depok sebagai kota ketahanan keluarga yang kuat.

“Sesuai dengan program unggulan Depok yaitu Ketahanan Keluarga, sekolah pra nikah hadir untuk menyukseskan program Pemkot, dan nantinya akan diberi bimbingan bagaimana menempuh hidup baru,” ujar Nessi.

Ditambahkan Nessi, sekolah pra nikah ini sangat penting untuk membina ketahanan keluarga. Karena selain pemberian materi seputar dunia rumah tangga, peserta juga diberi pengetahuan mengenai kekuatan ekonomi dari keluarga, kesehatan reproduksi, psikologis pernikahan, serta tumbuh kembang anak.

“Ketahanan keluarga berangkat dari makna pemahaman keluarga. Ini harus dikasih asupan yang cukup. Untuk itu, masa depan mereka nantinya harus mulai terencana,” imbuhnya. (*)