MotoGP Doha 2021(motogp.com)

Kastara.ID, Doha – Pembalap satelit Petronas Yamaha SRT Valentino Rossi sebenarnya tampil cukup bagus di hari pembuka MotoGP Doha 2021. Namun sejak hari kedua, Sabtu (3/3), kecepatan Rossi belum cukup untuk menembus baris depan dengan puncaknya adalah posisi ke-21 di Kualifikasi.

Ini sekaligus menjadi posisi start paling buruk sepanjang karir balap The Doctor. Lantas apa penyebabnya?

“Sangat sulit hari ini karena saya tidak pernah kuat. Kami mencoba meningkatkan feeling dengan motor dengan bagian belakang, tapi saya sangat kesulitan,” ungkap Rossi seperti dilansir Motorsport.

“Saya mendapat cengkeraman yang kurang dalam akselerasi dan juga setelah beberapa lap. Saya sangat kesulitan dan kecepatan saya tidak bagus. Juga, saat kualifikasi dengan ban baru, saya tidak pernah merasa cukup cepat,” ujar pembalap berusia 42 tahun itu.

Masalah dengan ban belakang menjadi sumber kelemahan Rossi saat ini, yang jauh lebih buruk dari pekan sebelumnya.

“Minggu lalu saya baik-baik saja dengan ban baru, dan seperti ini kami mencoba melakukan sesuatu untuk meningkatkan daya tahan, tapi sayangnya saya tidak cukup cepat. (Ini) akan sulit, saya harus start dari belakang. Kami harus mengerti dan kami akan lihat,” jelasnya.

Rossi adalah Yamaha terburuk di MotoGP Doha akhir pekan ini, ketika tiga Yamaha lainnya tampil kuat, dengan Maverick Vinales mendapat posisi start ketiga, Fabio Quartararo di posisi start kelima, dan Franco Morbidelli ke-10.

Dengan kondisi sulit ini, apakah Rossi masih punya harapan untuk tampil bagus di balapan nanti?

“Untuk nanti sulit karena saya start di belakang, tapi saya terlalu kesulitan dengan kecepatan (balap), kecepatannya tidak cukup cepat. Jadi, saya harus mencoba untuk tetap bersama kelompok orang-orang di depan.

Pekan lalu merupakan antrean yang panjang (posisi pembalap), jadi kurang lebih semua orang mengantre, jadi (kami) tidak memiliki perbedaan besar di antara grup.

Jadi, cobalah untuk tetap bersama mereka dan lihat,” pungkas Rossi. (tra)