Rahasia Marquez Tidak Jatuh di Tikungan Terakhir Jerez

Kastara.ID, Jerez – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengakhiri balapan MotoGP Spanyol di posisi finis keempat. Hasil tersebut menjadi yang terbaik di musim ini.

Sebenarnya juara dunia delapan kali itu berpeluang naik podium di depan penggemar tanah airnya, sayangnya dia melakukan kesalahan di tikungan terakhir.

Marquez sebenarnya sudah terseret di atas aspal begitu kehilangan kendali pada kedua ban motornya saat pengereman (lap ke-21), tapi entah bagaimana Marquez berhasil mengangkat motor dan tidak terjatuh.

Penyelamatan semacam ini biasa dilakukan Marquez sebelum lengannya patah, karena itu aksi ‘save’ di Jerez kemarin sangat luar biasa.

Kerumunan penonton di sirkuit menjadi kunci Marquez. Bahkan Marquez sangat bersemangat membalap di depan penggemar yang begitu banyak setelah pandemi.

“Dalam dua tahun terakhir saya tidak melakukan penyelamatan dalam mode seperti itu,” papar Marquez kepada Motorsport usai finis keempat.

“Ketika saya melakukan penyelamatan di sisi kanan, maka itu akan berbeda, tapi saya melakukannya di sisi kiri dan saya merasa baik-baik saja. Tapi memang benar bahkan seperti ini saya bisa mengendalikan hal itu, tapi saya pikir kerumuman penonton Spanyol membantu saya selamat dari kecelakaan, karena saya benar-benar sudah terseret di aspal. Kedua roda meluncur, tapi tiba-tiba saya mengangkat motornya. Tapi kita lihat saja nanti,” jelas Marquez.

Hasil MotoGP Spanyol menjadi pencapaian terbaik Marquez tahun ini, tapi dia masih tertinggal 12 detik dari pemenang balapan, Francesco Bagnaia yang mengendarai Ducati.

Marquez mengakui bahwa motor baru Honda 2022 masih belum sesuai dengan gaya balapnya, butuh usaha dan pengembangan lebih lanjut agar dia merasa nyaman di atas motornya.

“Memang benar saat ini kami belum siap menghadapi kejuaraan,” imbuh Marquez. (tra)