Kastara.ID, Depok – Sebelum menikah, khususnya untuk kalangan generasi remaja (Genre) perlunya pendampingan pranikah menjadi agenda penting. Pendampingan pranikah menjadi agenda penting bagi Pemkot Depok dalam membina ketahanan keluarga warga Depok.
Dengan pendampingan ini, dua insan yang hendak bersatu menjadi pasangan hidup diberi bimbingan bagaimana menerapkan cinta sejati dalam rumah tangga nanti. Hal itu disampaikan Wali Kota Depok Mohammad Idris saat membuka Pendampingan Pranikah Bagi Remaja di Ruang Edelweiss, Balai Kota Depok, Selasa (4/12).
Mohammd Idris mengatakan, yang harus dipahami oleh remaja maupun mereka yang ingin menikah adalah pernikahan tidak hanya sekadar masalah percintaan. Tetapi lebih dari itu, bagaimana memelihara cinta terhadap pasangan hidup setelah pernikahan berlangsung langgeng.
“Cinta sejati muncul setelah pernikahan. Karena setelah pernikahan itu cinta pasti mengalami fluktuatif, kadang naik kadang turun. Nah, ini yang harus dipupuk terus menerus,” ujar Mohammad Idris.
Menurut Wali Kota Depok, untuk para generasi milenial, sekolah pranikah yang diadakan pertama kali oleh Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) ini, menjadi sangat penting diikuti.
“Selain mempersiapkan dan memberikan pemahaman mengenai lembaga pernikahan, sekolah pranikah merupakan salah satu bentuk dukungan dalam program unggulan Kota Depok sebagai Kota Ketahanan Keluarga di masa depan,” papar Wali Kota Depok.
“Sebab ketahanan keluarga berangkat dari makna pemahaman keluarga. Ini harus dikasih masukan yang cukup. Untuk masa depan mereka nantinya, harus mulai terencana,” pungkasnya. (rud)