Ketika Amirul Hajj Pilih Menginap Bareng Petugas

Kastara.ID, Makkah – Ada obrolan ringan antara Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dengan Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzili saat bertemu di depan lift kantor Daker Makkah. Pertemuan terjadi usai Komisi VIII gelar rapat dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi di basecamp petugas haji Indonesia.

Dipimpin Ketua Komisi VIII Ali Taher Parasong, Ahad (4/8), Tim Pengawas Haji dari DPR bertemu PPIH untuk menggali informasi layanan yang diterima jemaah sebagai bekal mereka melakukan pemantauan di lapangan. Dari pihak PPIH Arab Saudi, hadir menerima Timwas DPR, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis dan Kepala Daker Makkah Subhan Cholid beserta pada Kepala Bidang penanggung jawab layanan akomodasi, transportasi, dan katering.

Selesai rapat dan saat akan turun lift menuju lobbi kantor Daker Makkah, di situlah Ace Hasan bertemu Menag yang juga sedang antre lift untuk menuju kamarnya.

Setelah berbagi kabar, kepada Menag, Ace Hasan bertanya, “Bapak, menginap di mana?” Kata Menag, “Saya menginap di sini, bersama petugas haji lainnya. Di sini, layanan 24 jam.”

Ya…. Terhitung sejak 2014, Menag Lukman Hakim Saifuddin (LHS) sudah enam kali diberi amanah Presiden Indonesia untuk menjadi penanggung jawab penyelenggaraan haji Indonesia atau yang biasa disebut sebagai Amirull Hajj. Dalam tugasnya sebagai menteri, Menag LHS juga sudah belasan kali ke Saudi untuk mengurus persiapan haji. Dan, Menag selalu memilih tinggal di Kantor Daker, baik Makkah maupun Madinah; tidak sekalipun Menag tinggal di hotel.

“Selalu menginap di kantor Daker, baik Makkah, Madinah, maupun Jeddah. Alasannya selain untuk mempermudah koordinasi, juga agar bisa lebih dekat dengan jajarannya yang juga sedang bertugas,” demikian penjelasan Trisna Willy Lukman sebagaimana dikutip dari @willytrisna, Ahad siang.

Selamat bertugas. Semoga penyelenggaraan haji tahun ini lancar dan jemaah mendapat haji mabrur. Aamiin! (put)