Ambulans

Kastara.ID, Jakarta – Kepala Bagian Penerangan Umum (Kapagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra menyatakan pihaknya membuka peluang mengusut pegiat media sosial Denny Siregar. Hal ini terkait unggahan Denny tentang ambulans miliki Palang Merah Indonesia (PMI) dan Pemprov DKI Jakarta yang disebut membawa batu dan bensin di sekitar lokasi demonstrasi di Jakarta.

Asep menambahkan, pemeriksaan secara lebih komprehensif akan dilakukan terkait cuitan tersebut. Namun menurutnya, kepolisian akan menyampaikan terlebih dahulu kepada masyarakat situasi yang ada di lapangan saat terjadinya demonstrasi, termasuk tentang adanya batu dalam mobil ambulans. Asep mengklaim pihak PMI bisa memahami situasi yang terjadi.

Saat berbicara di Mabes Polri, kemarin (27/9) Asep menjelaskan, Polda Metro Jaya juga sudah memberikan klarifikasi dan meluruskan pemberitaan terkait hal tersebut.

Sementara itu Kapala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komber Argo Yuwono mengatakan, cuitan Denny Siregar sudah sesuai fakta. Pasalnya menurut Argo di dalam mobil ambulans tersebut memang ditemukan batu. Namun batu dan bensin tersebut bukan dibawa oleh petugas medis, melainkan milik peserta demonstrasi yang bersembunyi di ambulans tersebut.

Sebelumnya, pada Kamis (26/9), Denny Siregar melalui akun twitter miliknya @dennysiregar7 mengunggah video yang menampilkan ambulans milik PMI dan Pemprov DKI Jakarta. Dalam cuitannya Denny menuliskan “Hasil pantauan malam ini. Ambulans pembawa batu ketangkep pake logo @DKI Jakarta”.

Anehnya, cuitan yang muncul pada pukul 01.24 WIB diunggah juga oleh akun milik Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro pada pukul 02.16 WIB di tanggal yang sama. Namun beberapa saat kemudian unggahan tersebut sudah dihapus dari akun twitter milik Polda Metro Jaya. (rya)