COVID-19

Kastara.ID, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 6 Mei 2020.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani memaparkan, sebanyak 713 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 4.709 orang kasus positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 420 orang.

“2.194 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan, 1.382 orang melakukan self isolation di rumah,” ujar Dwi, dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta.

Dwi menjelaskan, secara kumulatif pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta sampai dengan 5 Mei 2020 sebanyak 67.910 sample. Sedangkan, untuk tes PCR per tanggal 5 Mei 2020 saja dilakukan pada 2.655 orang, dengan hasil 182 orang positif dan 2.473 orang negatif. Perlu digarisbawahi bahwa satu pasien dapat dites beberapa kali selama periode perawatan.

“Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.555 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 7.520 orang (7.289 sudah selesai dipantau dan 231 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 6.246 orang (5.212 sudah pulang dari perawatan dan 1.034 masih dirawat),” terangnya.

Ia menambahkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 82.269 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 3.117 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 79.152 orang dinyatakan negatif.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan jiwa (mental) terhadap masyarakat yang terdampak COVID-19. Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses layanan konsultasi online melalui aplikasi sahabat jiwa (berbasis website) pada situs sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id.

Pemprov DKI Jakarta turut mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan berkolaborasi menangani pandemi COVID-19, terdapat total 136 kolaborator dari berbagai unsur yang telah berpartisipasi.

Bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi, dukungan  berupa Alat Pelindung Diri, masker, sarung tangan, dan disinfektan, dapat langsung disampaikan ke Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id.

Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi COVID-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB di bulan Ramadan ini. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai. Informasi lengkapnya dapat melalui situs corona.jakarta.go.id/ksbb.