Kastara.ID, Palembang – PT Angkasa Pura/AP II (Persero) mempersiapkan sejumlah bandara yang dikelola untuk mendukung penuh penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup 2021 di Indonesia.

Direktur Utama PT AP II, Muhammad Awaluddin mengemukakan, nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) tentang Sinergi Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021 di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II antara PT Angkasa Pura II dengan Pemprov Sumatera Selatan telah dilakukan sejak Jumat, 4 Februari 2020 lalu.

“Penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan di Griya Agung Palembang, oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin,” jelasnya, Senin (7/12).

Seperti diketahui, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang dikelola oleh PT AP II, dan Palembang sendiri ditunjuk menjadi tuan rumah perhelatan akbar sepakbola dunia tersebut.

Menurut Awaluddin, MoU ini bertujuan agar kedua pihak dapat lebih intensif membahas potensi kerja sama demi kesuksesaan penyelenggaraan piala dunia.

“Hal yang dibahas antara lain penyediaan fasilitas hospitality bagi berbagai pihak dan tentunya kontingen kesebelasan peserta FIFA U-21 di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II. Sebagai pintu gerbang utama suatu wilayah, bandara memegang peranan penting di berbagai event termasuk yang berkelas dunia seperti piala dunia ini. Karena itu, kami berkomitmen menjaga nama baik Indonesia dengan memberikan hospitality yang baik saat kedatangan tim-tim peserta,” ujarnya.

MoU ini, lanjut dia, juga mengacu pada Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021.

“PT Angkasa Pura II, akan mendirikan posko siaga dan sports corner di terminal bandara dalam menyambut pagelaran ini. Palembang akan banyak didatangi wisatawan, penikmat sepakbola, dan tentunya kontingen FIFA U-20 World Cup yang sebagian besar menginjakkan kaki terlebih dahulu di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II. Karena itu, kami akan memberikan penyambutan yang baik dan membangun atmosfer turnamen FIFA U-20 World Cup sejak di bandara,” ujarnya.

Awaluddin menuturkan koordinasi dan kolaborasi pastinya juga dilakukan dengan Panitia Nasional Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup 2021.

Adapun reputasi Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sudah mendunia seiring dengan penerapan Transformation 1.0 dan Transformation 2.0 yang dijalankan PT Angkasa Pura II guna meningkatkan standar layanan dan operasional.

Bandara ini adalah pemenang Airport Service Quality Award 2019 yang digelar Airport Council International (ACI) untuk kategori Best Airport By Size & Region, Best Environment & Ambience, Best Customer Service dan Best Infrastructrue & Facility, untuk bandara kategori 2–5 juta penumpang.

“Ini menandakan fasilitas dan pelayanan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II adalah salah satu yang terbaik di dunia untuk kategori bandara berkapasitas hingga 5 juta penumpang per tahun, dan kami akan menjaga standar ini termasuk dalam menyambut dan melepas peserta FIFA U-20 World Cup,” kata Awaluddin.

Dari sisi operasional, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sudah dilengkapi dengan infrastruktur sisi udara yang memadai. Landas pacu (runway) di bandara ini memiliki dimensi 3.000 m x 45 m sehingga dapat digunakan untuk penerbangan pesawat berbadan lebar (wide body) seperti Airbus A330, Boeing 777, hingga Boeing 747.

Di samping itu, bandara juga sudah memiliki stasiun light rail transit (LRT) yang langsung terhubungan dengan Palembang Jakabaring Sport City. “Keberadaan LRT ini merupakan nilai tambah karena dapat menghadirkan moda transportasi alternatif dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin ke Palembang Jakabaring Sport City yang merupakan venue dari FIFA U-20 World Cup, sehingga dapat mempermudah perjalanan penonton, official peserta, dan berbagai pihak lainnya,” jelasnya. (ant)