Headline

Tunaikan Kewajiban Konstitusional, Menag Penuhi Panggilan KPK

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin hari ini, Rabu (8/5), memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi pada kasus dugaan suap Romahurmuziy (Rommy). Menag tiba di gedung KPK, Jakarta Selatan, sekitar pukul 09.50 WIB.

Tampak mendampingi Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury, Kepala Biro Umum Syafrizal, dan Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Mastuki.

“Saya memenuhi undangan KPK yang ingin meminta keterangan saya sebagai saksi dalam perkara yang sedang ditangani. Ini merupakan penunaian kewajiban konstitusional saya yang harus kooperatif dan mendukung penuh seluruh proses penagakkan hukum yang dilakukan oleh lembaga penegak hukum,” terang Menag kepada media setibanya di gedung KPK.

“Ini sekaligus wujud dari komitmen saya selaku Menteri Agama dan seluruh keluarga besar Kementerian Agama yang akan terus kooperatif dan mendukung penuh kelancaran proses pengungkapan kasus yang sedang ditangani KPK sehingga kasus ini bisa segera tuntas dan kita bisa menatap ke depan lebih baik,” lanjutnya.

Disinggung terkait materi perkara, Menag menegaskan tidak bisa menyampaikan sebelum diperiksa KPK. “Secara etis tentu saya tidak pada tempatnya untuk menyampaikan di sini sebelum saya menyampaikan secara resmi di hadapan penyidik KPK,” tegasnya.

Menag awalnya menerima undangan KPK pada 24 April 2019. Namun, saat itu Menag tidak bisa hadir dan meminta dilakukan penjadwalan ulang.

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Mastuki menegaskan bahwa sikap kooperatif dalam memenuhi panggilan KPK menjadi komitmen Menag sejak awal. Menurutnya, Menag sangat memahami bahwa memenuhi panggilan institusi negara anti ruswah itu sebagai kewajiban konstitusional dan hubungan antar-institusi negara.

“Pada pemanggilan pertama memang Menag tidak hadir, karena surat KPK datangnya terlalu mendadak: sore jelang malam untuk panggilan esok pagi. Sementara pada hari itu ada jadwal yang tidak bisa ditinggalkan. Makanya secara proaktif Menag meminta penundaan waktu. Kebetulan pula Menag ada tugas yang tidak bisa diwakilkan yaitu mengurus penyiapan haji bersama Menko PMK dan Menkes seminggu lalu ke Saudi,” jelasnya.

Mastuki memastikan bahwa Menag tidak akan abai terhadap penyelesaian kasus ini. Bahkan, Menag menganggapnya sebagai pelajaran keras bagi Kemenag. Buktinya, Menag pun langsung melakukan langkah-langkah pembenahan internal.

“Dalam beberapa pekan ini, kami telah melakukan penyiapan pembentukan Majelis Etik dan uji ulang kompetensi bagi pejabat Kemenag baik pusat maupun daerah,” tuturnya.

Dikatakan Mastuki, saat ini penyiapan Majelis Etik sedang digodok oleh tim. Menag juga telah mengundang tokoh-tokoh kredibel di bidangnya seperti Mahfud MD, Yudi Latif, Zainal Arifin Mochtar, dan Alissa Wahid untuk mendapatkan masukan berkenaan Majelis Etik tersebut. Azyumardi Azra yang juga diundang dalam kesempatan itu tidak dapat hadir, namun sudah menyatakan kesediannya untuk membantu reformasi birokrasi di Kemenag.

“Kami juga berharap tokoh-tokoh itu bisa terlibat sebagai dewan di Majelis Etik Kementerian Agama,” tutupnya. (put)

Leave a Comment

Recent Posts

Eko Patrio Layak Jadi Menteri Komunikasi dan Informatika

Kastara.ID, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan mengatakan, Eko Patrio menjadi…

Supian Suri Menyanggupi Mengenai Kesiapannya Menjadi kader Partai Gerindra

Kastara.Id,Depok - Dewan Pimpinan Cabang Gerindra Kota Depok sudah sepakat untuk  membawa satu nama ke…

Partai NasDem Mendukung Imam Budi Hartono Maju Menjadi wali kota Depok

Kastara.Id,Depok - Ketua DPD Partai NasDem Kota Depok memberikan sinyal koalisi jelang pemilihan kepala daerah…

Langkah Pemkot Depok Atasi Banjir di Jalan Bulak Barat Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat melakukan langkah-langkah mengatasi banjir di Jalan Bulak…

MUI Launching Buku Berjudul Wasathiyyah

Kastara.Id,Depok - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok, Jawa Barat melaunching buku  Wasathiyyah yang artinya…

Idris – Imam Sabet Penghargaan DPD PKS Terbanyak Raih Kursi DPRD Se Jabar

Kastara.Id,Bandung  - DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat (Jabar) memberikan penghargaan ke DPD PKS…