Kastara.id, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) memulai karier mereka di tingkat kecamatan.

“Lulusan IPDN akan mendapat penempatan kerja secara acak. Mayoritas di Kecamatan. Pak Rektor sudah mulai menyiapkan dengan detail sampai ke kelurahan dan desa,” kata Tjahjo dalam keterangan persnya (8/8).

Mendagri berharap agar para pamong praja muda dapat mengawali karirnya dan bekerja dengan konsentrasi penuh pada tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.

Menurut Mendagri, langkah awal yang dilakukan, yaitu dengan menugaskan seluruh pamong praja muda lulusan IPDN, terutama yang telah diwisuda ini ke seluruh kecamatan di Indonesia. “Kali ini seluruh lulusan IPDN harus siap ditugaskan di seluruh kecamatan di Indonesia,” ujarnya.

Mendagri mengatakan wisudawan/i yang berjumlah 2.143 orang ini sudah melalui proses pendidikan, termasuk mengikuti kuliah kerja nyata (KKN) di tengah-tengah masyarakat daerah. Sehingga tahun depan mereka mampu menjadi aparatur daerah yang baik.

Para praja IPDN diyakini telah memiliki setidaknya triple competency knowledge, yaitu kompetensi teoritik ilmu pemerintahan, kompetensi empirik, dan kompetensi legalistik. “Ketiga komptensi tersebut ditanamkan melalui proses pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan (jarlatsuh), termasuk di dalamnya melalui proses semangat revolusi,” katanya. (raf)