Makkah (Kemenag) — Layanan katering menjadi salah satu yang disiapkan Pemerintah bagi jemaah Indonesia selama di Saudi, baik di Jeddah, Makkah, maupun Madinah.

Pemerintah terus mengupayakan agar makanan yang disajikan bercita rasa nusantara. Bukan pekerjaan mudah tentunya, mengingat rasa adalah hal subjektif dan selera makan jemaah sangat beragam. Dari lebih 200 ribu jemaah, ada yang suka makanan pedas, manis, asin, dan lainnya.

Lantas, bagaimana pendapat salah satu koki rumah makan Padang di bilangan Sumarecon, Serpong. “Secara umum,  rasanya sudah pas,” terang Sohidin (59) yang tiap harinya bertanggung jawab terhadap kualitas masakan di restorannya saat ditemui di Makkah, Rabu (8/8).

Sohidin mengaku menikmati makanan yang disajikan sejak dari Madinah. “Potongan ayam dan ikannya sudah pas. Sayur yang disajikan juga enak,” ujarnya.

Sohidin tercatat sebagai salah satu jemaah asal Tangerang Selatan. Dia berprofesi sebagai penanggung jawab masakan yang akan disajikan pada pelanggan rumah makannya. Profesi ini sudah dijalaninya sejak tahun 1990 di beragam rumah makan.

Sebelumnya, Sohidin juga pernah bekerja selama tiga tahun (1995-1998) sebagai “kitchen” pada salah satu restoran masakan Jepang di wilayah Sarinah.

Sohidin berharap menu yang disajikan ditambah variasinya sehingga tidak hanya dua jenis dalam setiap sajian. (put)