Jaringan Telekomunikasi

Kastara.id, Jakarta – Pemulihan jaringan telekomunikasi khususnya base station (BS), pascagempa bumi 7.0 SR terus berlangsung berkembang sangat signifikan. Sejak Senin (5/8) hingga Rabu (8/8) siang sejumlah 639 base station telah pulih kembali dan beroperasi. Sementara masih terdapat 306 BS yang belum dapat digunakan dan dalam proses pemulihan operasional karena membutuhkan pasokan sumberdaya listrik. 

Sebagai informasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat, layanan telekomunikasi yang berjalan didukung dengan sejumlah 7.418 BS site 2G, 3G, dan 4G. Semua layanan itu didorong bisa melayani kebutuhan komunikasi secara merata sampai ke pelosok. 

Kendala utama pemulihan base station adalah pasokan listrik dari PLN dan bahan bakar minyak untuk genset. Selain itu juga ada beberapa base station yang masih terisolir dan hanya bisa dijangkau dengan kendaraan yang terbatas. 

Namun demikian, operator seluler mengalihkan akses jaringan telekomunikasi ke base station terdekat agar bisa digunakan untuk melayani kebutuhan masyarakat. Operator telekomunikasi juga terus melakukan mobilisasi genset dan baterai cadangan agar base station bisa digunakan kembali. 

Menteri Kominfo Rudiantara meminta Tim Kementerian dan operator telekomunikasi memberikan prioritas dukungan telekomunikasi dan pemulihan jaringan pada lokasi pos koordinasi dan tempat pengungsian.

Untuk mendukung dan memudahkan akses komunikasi di pos koordinasi (posko), dari sepuluh unit VSAT yang disediakan oleh Badan Akesibilitas Teknologi Informasi (BAKTI) Kominfo, saat ini telah terpasang sembilan unit. 

Sesuai dengan kebutuhan lapangan, VSAT yang dalam rencana awal akan dipasang di Dusun Mentareng, saat ini dipasang di Posko Desa Obel-Obel. Sementara VSAT untuk kebutuhan Media Center dipindahkan ke Posko Sankareang yang lebih membutuhkan untuk kegiatan koordinasi, karena di Media Center yang terletak di Kantor Gubernur sudah ada akses internet.  

Satu VSAT yang rencananya dipasang di RSUD Mataram tidak jadi karena adanya gedung runtuh sehingga tidak memungkinkan proses instalasi.  Namun ada pemasangan VSAT baru di Posko Desa Khayangan.

Sedangkan dua VSAT di Posko Bayan dan Sambik Elen yang masih dilaporkan tidak bisa digunakan hari ini ditargetkan bisa digunakan kembali. Tim BAKTI Kominfo juga akan melakukan pengecekan dan perbaikan dengan menggunakan motor untuk menjangkau lokasi. (rick)