Headline

Perlu Diperbaiki Agar Indonesia Jadi Resilient

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menjelaskan empat hal fundamental yang perlu diperbaiki secara berkelanjutan untuk menjadi resilient (berdaya tahan/lentur) terhadap guncangan ekonomi global. Pertama adalah produktivitas, tingkat kompetitif terkait dengan defisit neraca berjalan, pendalaman pasar keuangan dan kebijakan struktural untuk memperbaiki investasi.

“Kita membutuhkan beberapa fundamental yang kita perbaiki yaitu produktivitas, competitiveness terkait dengan current account deficit, financial deepening dan dari sisi kebijakan struktural untuk memperbaiki investasi kita,” jelas Menkeu pada acara Breakfast Forum Ikatan Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (Iluni FEB UI) dengan tema “Kestabilan Keuangan di tengah Ekonomi Dunia yang Lesu” di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Jumat (9/8).

Bauran kebijakan tersebut diharapkan akan membuat Indonesia mempunyai daya lentur (resilience) dalam menghadapi gejolak global maupun perubahan di dalam negeri yang seringkali tidak bisa diprediksi (unpredictable) dan dinamis seperti misalnya krisis keuangan atau kebijakan di negara-negara maju, fluktuasi harga minyak dan komoditas lainnya, perang dagang, ekonomi boom atau boost, tapper tantrum dan bahkan akhir-akhir ini mulai muncul perang mata uang yang dipicu oleh Republik Rakyat China (RRC).

Ia menegaskan pemerintah bekerjasama dengan para stakeholders terkait (misalnya Bank Indonesia/BI, Otoritas Jasa Keuangan/OJK dan Lembaga Pembiayaan Simpanan/LPS) telah, sedang dan terus melakukan bauran kebijakan yang tepat dalam memperbaiki dan memperkuat fundamental ekonomi Indonesia antara lain melalui reformasi struktural dalam negeri.

Oleh karena itu, Menkeu menekankan perlunya kemandirian ekonomi yang terutama bersumber dari dalam negeri agar Indonesia mampu bertahan apabila terjadi guncangan global. Indonesia memiliki modal yang menjanjikan misalnya dari sisi jumlah penduduk, potensi ekonomi yang besar, dan geografi yang luas dan kekayaan alamnya. (mar)

Leave a Comment

Recent Posts

Selamat Ginting: Salim Said Bagai Kamus Berjalan Soal Politik dan Militer

Kastara.id,Jakarta - Pengamat politik dan militer Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting mengungkapkan sosok almarhum Prof…

SIT Darul Abidin Anak Didiknya Menciptakan Permainan Sehingga Otaknya Lebih Sehat

Kastara.Id,Depok - Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono memberikan Sambutan dalam Kegiatan Scratch Day Celebration…

KPU Depok Pastikan Tidak Diikuti Oleh Calon Perseorangan Dalam Pilkada 2024

Kastara.Id,Depok - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat Wili Sumarlin memastikan pemilihan…

55 Anggota PPK Depok di Lantik Dan Langsung Berkerja Untuk Pilkada Serentak 2024

Kastara.Id,Depok - Kali ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat secara  resmi melantik…

Pencabutan dan Pembatalan Surat Pernyataan Sikap

Kastara.Id,Depok - Berdasarkan  Nomor  015/BSS/PS/V-2024 TANGGAL 14 MEI 2024.  Seluruh jajaran pengurus Perkumpulan Barisan Supian…

Selamat Ginting: Jurnalisme Investigasi Berkontribusi Terhadap Pemerintahan Demokrati

Kastara.Id,Jakarta - Pengamat politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menegaskan, jurnalisme investigasi keberadaannya sangat penting…