MUI DKI Jakarta

Kastara.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai, keberadaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di masyarakat sangat berbeda dengan organisasi kemasyarakatan lainnya. Keberadaan MUI dinilainya sangat penting dalam kemaslahatan umat Islam di DKI Jakarta.

Anies pun berharap, Musda MUI DKI mampu menjadi contoh bagi organisasi lain dalam berkegiatan yang melibatkan masyarakat di wilayah Ibukota. Sebagai organisasi yang beranggotakan ulama, MUI juga diharapkan merespons permasalahan yang ada di masyarakat.

“Kita berharap Majelis Ulama Indonesia DKI Jakarta merespons permasalahan yang ada di masyarakat,” ujar Anies Baswedan saat membuka Musda MUI Provinsi DKI di Balaikota, Selasa (9/10).

Melalui Musda MUI ini, lanjut Anies, Pemprov DKI Jakarta juga akan meningkatkan dukungan bagi MUI Provinsi DKI Jakarta.

“Kami sadari Pemprov DKI Jakarta memiliki tanggung jawab untuk mendukung MUI. Dan tiap tahunnya Pemprov DKI Jakarta akan kita tingkatkan bantuan materiil dan non materiil,” papar Anies.

Anies menambahkan, MUI mengemban amanat dalam menjaga harkat dan martabat umat Islam yang memiliki nilai kemuliaan tinggi untuk menjadi rahmat bagi semesta alam. Sehingga ulama diharapkan mampu mengajak umat Islam mendekatkan diri kepada Tuhan dan terjauhkan dari bahaya.

Sementara Ketua MUI Provinsi DKI Jakarta KH Syarifuddin Abdul Gani mengatakan, MUI memiliki potensi menghadirkan keselamatan dalam menjaga akidah umat Islam, khususnya di DKI Jakarta.

“Saya bersyukur kepada Dewan Pengawas Kepengurusan MUI Provinsi DKI Jakarta atas kerja sama yang baik dan harmonis, sehingga semua program terjalankan bersama,” katanya. (rud)