Kastara.id, Buriram – Pembalap Ducati Team Andrea Dovizioso tercatat sudah tiga kali mengalahkan sang lawan terberatnya, Marc Marquez (Repsol Honda), di tikungan akhir. Pertama di GP Austria tahun 2017 lalu, kemudian di GP Jepang tahun 2017, dan awal tahun ini di GP Qatar.
Sebenarnya Dovi nyaris empat kali menaklukkan Marquez dengan cara yang sama, namun kali ini di MotoGP Thailand (7/10) kemarin, Dovi gagal mengeksekusi The Baby Alien.
Sebaliknya, giliran Marquez yang mengeksekusi Dovi di tikungan akhir Sirkuit Chang. Marquez pun melonjak kegirangan dan mengungkapkan bahwa akhirnya ia bisa balas dendam pada pembalap Italia itu.
Dovi sebenarnya sempat mengeluarkan jurus yang sama untuk menaklukkan Marquez di tikungan akhir. Itu dilakukannya di dua lap terakhir jelang finish.
Marquez mulai membaca strategi Dovi untuk menghindari jebakan DesmoDovi di tikungan akhir lap pamungkas.
“Saya sudah hafal betul strategi Dovi, karena saya sudah tiga kali kalah dengan cara seperti itu. Saya memberikan dorongan penuh di lap terakhir, karena saya pernah kalah saat melawan Dovi di lap terakhir dan itu sangat mempengaruhi saya selama ini,” jelas Marquez seperti dilansir Motorsport.
“Tapi kondisi ini menjadi motivasi tersendiri bagi saya untuk keluar dari bayang-bayang kedigdayaan tikungan akhir Dovi,” pungkasnya.
Dengan kemenangan di Thailand, kemungkinan besar Marquez mampu mengunci gelar juara dunia di balapan berikutnya di GP Jepang. Marquez hanya perlu finish di depan Dovi untuk memastikan diri menjadi kampiun tahun ini, tanpa perlu menunggu seri pamungkas di Valencia. (dwi)