Kastara.id, Depok – Imam (23 tahun), warga Mampang RT 06/01, Kelurahan Pancoran Mas, Kota Depok, Selasa (9/10) siang tadi mendapat kunjungan dari Sariyo Sabeni, tokoh masyarakat di Kota Depok. Saat ditemui, Imam masih tergolek di tempat tidurnya lantaran kondisinya sakit dan tidak mempunyai kartu BPJS Kesehatan.
Pihak keluarga Imam sangat berterima kasih atas kunjungan dan perhatian yang begitu besar dari Sariyo yang dinilai telah berinisiatif dan mau membantu keluarga Imam dengan ikhlas.
Sejak dua dua minggu terakhir, Imam mengaku persendiannya terasa nyeri dan tubuhnya panas dingin. Imam yang belum memiliki pekerjaan dan masih tinggal di rumah orang tuanya itu, selama sakit nyaris tak ada yang membantunya.
“Saya tergugah lantaran orang tuanya tidak mampu. Jadi dengan inisiatif sendiri saya membantu untuk biaya pengobatan anaknya,” ungkap Sariyo.
Imam yang belum memiliki kartu BPJS Kesehatan dipastikan memerlukan biaya berobat yang tidak sedikit, terutama untuk biaya perawatan di rumah sakit. Ditambah kondisi rumah orang tuanya yang tidak layak huni, karena mengalami rusak yang cukup parah di sejumlah bagiannya. Sementara pihak pengurus lingkungan di tempat tinggalnya sudah mengajukan proposal perbaikan ke pemerintah Kota Depok, namun hingga kini masih belum terealisasi.
“Informasi dari orang tuanya Imam, kemungkinan untuk tahun anggaran 2018 akan dikerjakan oleh pemerintah Kota Depok. Mudah-mudahan cepat terwujud,” ujar Sariyo, calon legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN) daerah pemilihan Pancoran Mas.
“Keluhan penyakit dari Imam, persendiannya terasa nyeri dan panas dingin. Dia berharap penyakitnya cepat sembuh dan bisa beraktivitas kembali seperti sedia kala,” pungkas Sariyo yang dikenal memiliki kepedulian tinggi kepada sesama. (rud)