Jadi Ketua Partai Tidak Mudah, Tidak Dapat Honor, Tapi Dituntut Serius Besarkan Partai

Kastara.ID, Depok – Musyawarah Cabang (Muscab) IV Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Depok berlangsung di Cianjur selama dua hari dengan salah satu agendanya pemilihan Ketua DPC Kota Depok untuk menggantikan Qonita Luthfiyah. Acara ini secara resmi dibuka Ketua DPP PPP Syaifullah Tamliha di Hotel Palace, Cianjur, Jumat (8/10).

Hadir pula Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok Edi Sitorus dan Sekretaris Endah Winarti, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok H Nurhasyim, dan Sekretaris PSI Depok.

Dalam sambutannya Syaifullah mengatakan, dalam berpartai ketua harus memiliki tiga hal. “Yang pertama strategi, kedua logistik, dan yang ketiga mentalitas kader,” ujarnya. Jika ketua tidak memiliki logistik, kata dia, maka mental para kader akan terganggu.

Di tempat yang sama, Ketua DPW PPP Jawa Barat Ade Yasin mengapresiasi kepemimpinan Ketua DPC PPP Kota Depok Qonita Luthfiyah selama lima tahun kemarin.

“Menjadi ketua partai tidak mudah, tidak dapat honor, tapi kita dituntut untuk serius membesarkan partai,” katanya.

Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam sambutannya menyampaikan, kiprah PPP Depok di bawah kepemimpinan Qonita selama ini sangat baik.

“Kami menilai PPP saat ini memiliki keunikan, berbeda dengan PPP beberapa tahun lalu. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada PPP yang telah bersama-sama kami dalam koalisi,” jelasnya.

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono yang juga hadir dalam acara tersebut menyampaikan selamat Muscab untuk PPP Kota Depok. “Selamat Muscab yang ke-4 untuk PPP Kota Depok, semoga terpilih pemimpin yang amanah, sukses dan mampu memajukan PPP Kota Depok,” ungkapnya. (*)