Sei Mulyani

Kastara.id, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan berbagai pihak agar perencanaan di bidang pendidikan menjadi lebih baik lagi.

Hal ini disampaikannya dalam acara Dialog Pendidikan Bersama Wakil Presiden Republik Indonesia dengan tema “Cetak Biru Pengembangan SDM Indonesia Menghadapi Revolusi Industri 4.0” di Gedung Guru, Jakarta, Selasa (1/7).

“Saya akan siap untuk bekerja sama untuk memperbaiki bagaimana perencanaan pendidikan yang baik. Tentu saya akan bekerja sama dengan Menteri Pendidikan, Menristekdikti, Menteri Dalam Negeri bagaimana untuk menggunakan APBN sebagai insentif untuk terus memperbaiki. Saya berharap para guru dan sekolah semua komitmen untuk memperbaiki yang disebut Indeks Kualitas dari Hasil Belajar Mengajar,” tegasnya.

Menkeu berpesan, dengan intensifnya guru bertemu para siswanya, guru dapat ikut menjaga ide Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, makmur, dan menjaga seluruh tumpah darahnya sesuai dengan keinginan para pendiri bangsa.

“Kita sebagai bangsa yang sedang bertugas membangun republik harus tahu dari mana kita berasal dan mau ke mana kita menuju dan tantangan yang kita hadapi,” tambahnya.

Menkeu berharap agar anak-anak Indonesia diperlakukan sebagai aset bangsa yang paling berharga. Kualitas hasil pendidikan yang tergantung dari kualitas manajemen sekolah dan guru adalah salah satu kunci keberhasilan.

Menkeu berpendapat bahwa negara atau bangsa yang bisa ikut menikmati dan mengembangkan revolusi industri 4.0, adalah negara yang memiliki SDM yang baik, yang bisa membaca, berhitung, mampu berbahasa asing, memiliki ilmu sains yang baik dan juga memiliki empati. (mar)