Kastara.ID, Jakarta – Seluruh siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 105 di Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau dirumahkan. Pasalnya kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) semakin pekat.
Nurhasni selaku Kepala Sekolah SD Negeri 105 Pekanbaru mengatakan seluruh siswa terpaksa dipulangkan karena kabut asap semakin menjadi-jadi menutupi Kota Madani tersebut.
Karena kabut asap semakin pekat, dua penerbangan tujuan Sintang dari Bandara Supadio Pontianak terpaksa dibatalkan.
Libur siswa baru diberlakukan sejak hari ini dan esok Rabu (11/9). Sementara untuk Hari Kamis (12/9) sekolah kembali aktif. Namun keputusan bisa saja berubah melihat kondisi asap kabut.
Meski diliburkan, Kepala Sekolah menjelaskan meminta seluruh muridnya tetap belajar di rumah. Dipulangkan bukan berarti libur belajar, namun tetap belajar di rumah.
Untuk menghindari dan mencegah siswa terkena penyakit, Nushasni juga menyarankan kepada para murid untuk memakai masker untuk mencegah dampak kabut asap. Serta menyuruh agar siswanya jangan keluar rumah sementara waktu, namun tetap diam di rumah dan menjaga kesehatan. (rya)