Masuk Jakarta Tak Perlu SIKM dan Cukup Tunjukkan E-KTP

Kastara.ID, Jakarta – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemprov DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, telah dilakukan penyesuaian terhadap aturan yang mengharuskan penggunaan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) di wilayah DKI Jakarta. Syafrin menyebut saat ini warga Jabodetabek tidak lagi wajib menunjukan SIKM jika ingin keluar masuk ibukota. Warga hanya membutuhkan kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP).

Penyesuaian ini menurut Syafrin sudah berlaku sejak Ahad (7/6). Saat memberikan keterangan di Jakarta, Kamis (11/6), Syafrin menyebut pihaknya akan tetap melakukan pengecekan di beberapa titik masuk Jakarta. Nantinya menurut Syafrin warga Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Bedetabek) yang akan melewati pos pengecekan harus menunjukkan E-KTP. Jika tidak bisa menunjukkan E-KTP barulah ditanyakan SIKM.

Kalau masih tidak bisa juga, Syafrin menyebut, dengan mohon maaf harus diminta putar balik. Syafrin memastikan petugas di lapangan akan pula melakukan sosialisasi kebijakan baru. Itulah sebabnya warga Bodetabek yang akan masuk Jakarta tidak lagi harus mengurus SIKM. Mereka hanya perlu E-KTP.

Sedangkan untuk warga yang menggunakan angkutan pesawat terbang, Syafrin mengatakan pemeriksaan SIKM adalah wewenang PT Angkasa Pura. Petugas bandara Soekarno Hatta (Soetta) Tangerang, Banten, akan melakukan pemeriksaan penumpang yang berangkat menggunakan pesawat. Syafrin menambahkan, pihaknya hanya berwenang memeriksa penumpang yang akan memasuki wilayah DKI Jakarta.

Sebelumnya Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta Febri Toga Simatupang mengatakan warga yang akan keluar Jabodetabek dari Bandara Soetta tidak lagi membutuhkan SIKM. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) Gugur Tugas Nomor 7 Tahun 2020. Febri mengatakan, meski tak lagi memerlukan syarat SIKM untuk keberangkatan, saat kedatangan penumpang tetap wajib membawa SKIM, terutama bagi yangakan masuk Jakarta. Pasalnya, kebijakan SIKM merupakan kewenangan Pemprov DKI Jakarta dan masih diterapkan. (hop)