Alat Kesehatan Impor

Kastara.id, Jakarta – Anggaran Kementerian Kesehatan untuk pembelian alat kesehatan tahun ini sekitar Rp 12 triliun dan akan meningkat menjadi Rp 18 triliun di 2018.

Namun menurut Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, kebutuhan alat kesehatan saat ini masih didominasi oleh lebih dari 90 persen alat kesehatan impor. Ketergantungan seperti ini dinilainya kurang kondusif untuk kemandirian alat kesehatan di dalam negeri.

“Oleh karena itu perlu dilakukan upaya untuk mengurangi ketergantungan impor melalui percepatan pengembangan industri alat kesehatan dalam negeri,” kata Menkes saat membuka workshop peningkatan kemanfaatan alat kesehatan dalam negeri di Bidakara, Jakarta, Senin (11/9).

Menkes mengungkapkan, terkait hal ini Kemenkes bekerja sama dengan kementerian/lembaga terkait, akademisi, peneliti, dan masyarakat industri, bertekad untuk meningkatkan jenis dan teknologi produk alat kesehatan dalam negeri agar dapat bersaing di skala nasional dan internasional. (nad)