Dhany Sukma

Kastara.ID, Jakarta – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan terhadap kepemilikan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil warga Jakarta.

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma mengatakan, salah satu upaya dalam meningkatkan kinerja layanan Dukcapil tersebut dilakukan pada Bulan Layanan Dukcapil yang berlangsung sepanjang bulan Desember 2019.

Selama bulan layanan itu pihaknya akan mengadakan paket pelayanan pembuatan akta kelahiran baru sekaligus mendapatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), dokumen Kartu Keluarga (KK), dan Kartu Identitas Anak (KIA).

“Sepanjang persyaratannya lengkap, paket layanan akta kelahiran, NIK, KK, dan KIA akan dibuat dalam waktu kurang satu jam,” ujarnya, Rabu (11/12).

Dijelaskan Dhany, Bulan Layanan Dukcapil tersebut akan digelar sepanjang bulan Desember 2019.

Hasilnya, dari tanggal 2-7 Desember 2019 pihaknya telah menuntaskan 7.705 permohonan akta kelahiran dalam waktu satu jam atau 96 persen dari 7.936 permohonan.

Sementara 207 permohonan selesai dalam waktu satu hari atau 2,6 persen, selanjutnya 24 permohonan akta kelahiran selesai lebih dari satu hari (0,4 persen).

“Jika lebih dari satu hari kerja ternyata dokumen belum jadi, akan ada petugas yang mengantar dokumen langsung ke rumah pemohon,” jelasnya.

Tidak hanya itu, petugas juga akan mengadakan layanan jemput bola bagi penduduk yang tidak mampu datang ke tempat pelayanan, selanjutnya memberikan layanan di lingkungan masyarakat maupun di sekolah.

Selain itu, pihaknya juga melakukan layanan secara langsung di mal atau pusat perbelanjaan karena atensi masyarakat mengurus dokumen kependudukan di pusat perbelanjaan cukup tinggi.

Warga Jakarta juga bisa mengunduh aplikasi Alpukat Betawi di Play Store untuk mendaftar online atau melakukan pemutakhiran biodata penduduk. Dengan demikian warga tidak perlu lagi antre terlalu lama untuk mengurus dokumen kependudukan.

“Peningkatan pelayanan ini kami lakukan sebagai upaya mewujudkan Jakarta yang maju kotanya, bahagia warganya, dan tertib administrasi kependudukannya,” tandasnya. (hop)