Kastara.ID, Jakarta – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) DKI Jakarta Isnawa Adji bersama Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza meninjau pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Tempat pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/2).

Isnawa mengatakan, peninjauan dilakukan untuk melihat langsung incinerator, ruang kerja, mesin steam boiler, turbin, serta penampungan sampahnya.

“Sejauh ini masih on the track, belum ada yang perlu dievaluasi,” ujarnya.

Dijelaskan Isnawa, PLTSa Bantargebang akan mampu mengolah sampah sebanyak 100 ton per hari untuk dikonversikan menjadi listrik berkapasitas 500 kWh.

“Progres pembangunan PLTSa sudah mendekati 90 persen,” terangnya.

Ia menambahkan, PLTSa Bantargebang merupkan pilot project pemanfaatan sampah sebagai sumber energi listrik dan menjadi Kegiatan Strategis Daerah Dinas LH melalui optimalisasi TPST Bantargebang.

“PLTSa ini menjadi bagian dari program Waste to Energy,” tandasnya. (hop)