Transjakarta

Kastara.ID, Jakarta – Selama musim libur Lebaran, jumlah penumpang Transjakarta mengalami peningkatan hingga menembus angka 3,5 juta orang. Para penumpang tersebut diantar dengan layanan Bus Rapid Transit (BRT), non BRT, angkutan mikro dan bus wisata.

“Bus wisata rute Monas paling banyak digunakan pelanggan kita selama libur Lebaran,” ujar Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono, Rabu (12/6).

Agung melanjutkan, pihaknya juga menyediakan layanan Kementerian Pertanian-Ragunan (GR3) mulai 6 hingga 9 Juni. Layanan tersebut berhasil mendukung kelancaran lalu lintas di seputar kawasan Taman Margasatwa Ragunan (TMR) selama libur Lebaran.

Menurut Agung, selama libur Lebaran, sejumlah layanan ke tempat-tempat wisata mengalami peningkatan. Misalnya di Koridor 5 (Kampung Melayu-Ancol) yang melayani 255.022 penumpang atau naik 52,7 persen dari tahun lalu dengan jumlah 166.998 orang.

Hal yang sama juga terjadi di Koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas). Selama periode 1 hingga 9 Juni, jumlah penumpang tercatat ada sebanyak 190.776 orang atau naik 55 persen dibandingkan tahun 2018 yang berjumlah 123.013 orang.

“Di tanggal 1 hingga 9 Juni, BRT Transjakarta juga melayani lebih dari 2 juta pelanggan,” ungkap Agung.

Agung menyebutkan, di rute Cawang UKI-TMII (75), jumlah penumpang tercatat mencapai 20.199 orang atau naik 97,58 persen dari tahun lalu. “Peningkatan juga terjadi pada layanan non BRT yang melayani lebih dari 700 ribu pelanggan,” sambungnya.

Ia mengutarakan, selama periode 1 hingga 9 Juni, angkutan mikro Transjakarta juga melayani lebih dari 600 ribu pelanggan. Kemudian untuk mendukung kelancaran arus mudik, pihaknya menghadirkan layanan Lebak Bulus-Pulogebang, Pasar Minggu-Pulogebang, Pinang Ranti-Pulogebang dan Tanjung Priok-Pulogebang dengan jumlah penumpang mencapai 1.353 orang.

Saat arus balik, Transjakarta juga menyediakan layanan gratis rute Pulogebang-Pulogadung dengan jumlah penumpang mencapai 1.882 orang. “Kami mengapresiasi kerja keras seluruh karyawan yang bertugas. Sehingga warga bisa menggunakan fasilitas angkutan umum,” tandasnya. (hop)