Kastara.ID, Jakarta – Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta mengadakan Eco Qurban Challenge untuk mengajak masyarakat menggunakan wadah ramah lingkungan dalam mendistribusikan daging kurban. Berhasil memenangkan Eco Qurban Challenge adalah Yayasan Tunas Muda Care yang berhak atas hadiah satu ekor kambing.

Kepala Dinas LH DKI Jakarta Andono Warih mengatakan, melalui akun instagram @tunasmudacare, Yayasan Tunas Muda Care terpilih sebagai pemenang. Yayasan Tunas Muda Care merupakan lembaga filantropi anak muda dan mengoordinir pemotongan hewan kurban di beberapa lokasi di Ibukota dengan menggunakan ribuan besek bambu untuk wadahnya.

“Pagi ini hadiah langsung diantar. Hadiah yang kami serahkan masih bisa digunakan untuk berkurban,” ujarnya, Senin 12/8).

Andono mengapresiasi warga Jakarta, khususnya panitia kurban yang antusias mengikuti Seruan Gubernur DKI Jakarta Nomor 4 Tahun 2019 tentang Pemotongan Hewan Kurban Dalam Rangka Hari Raya Idul Adha 1440 H/2019.

“Kami apresiasi semangat warga Jakarta. Ternyata imbauan Pak Gubernur disambut sangat antusias. Bahkan, ada komunitas yang secara khusus menggalang gerakan untuk menyumbang besek bambu ke masjid-masjid,” terangnya.

Andono berharap, gerakan ini dapat berlanjut dalam pelaksanaan kurban di tahun-tahun mendatang. Sebab selain ramah lingkungan, penggunaan berbagai wadah alternatif seperti besek bambu dapat menggerakkan ekonomi perajin di daerah.

“Kami berharap tahun depan menjadi lebih masif lagi penggunaan wadah ini. Kita mulai tradisi baru, peradaban yang ramah lingkungan,” ungkapnya.

Sementara Direktur Yayasan Tunas Muda Care Hendra menuturkan, tantangan Eco Qurban Challenge yang digagas Dinas LH DKI Jakarta juga perlu diapresiasi karena memberikan makna lebih pada kegiatan kurban.

“Selain bernilai ibadah dan peduli sesama, Eco Qurban Challenge mengajak kami untuk peduli lingkungan dengan mengurangi penggunaan plastik yang sulit terurai secara alami,” tandasnya. (hop)