Kastara.ID, Guangzhou – Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan harus menelan kekalahan di laga pertama penyisihan grup B World Tour Finals 2018. Hendra/Ahsan ditundukkan wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, dengan skor 4-21, 18-21.
Hendra/Ahsan tak dapat mengeluarkan permainan mereka di game pertama, mereka banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Namun di game kedua, Hendra/Ahsan mencoba bangkit, pasangan Juara Dunia 2013 dan 2015 ini sempat memimpin 11-7 dan 16-13. Saat Endo/Watanabe menyamakan kedudukan 16-16, pasangan Jepang ini semakin percaya diri dan balik menekan.
“Mungkin hari ini kami mainnya nggak keluar banget. Pertahanan lawan rapat, saat diserang balik, kami nggak siap. Di game kedua saat memimpin, lawan mengubah permainan kami yang awalnya banyak adu drive,” kata Hendra usai pertandingan.
“Kondisi angin di lapangan tidak masalah, kondisi badan yang kurang bagus, kurang in. Soal cuaca yang dingin ya harusnya bisa dihadapi, bukan jadi alasan. Hari ini memang mereka lebih bagus, dari segi permainan mereka lebih baik dari kami,” sebut Ahsan seperti dilansir Badmintonindonesia.org.
“Penyisihan grup belum selesai, kami masih punya peluang, pokoknya harus berusaha dulu,” kata Ahsan.
Hendra/Ahsan masih punya peluang untuk lolos ke semifinal jika memenangkan dua laga lagi di grup B melawan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin dan Liao Min Chun/Su Ching Heng dari Taiwan. (lan)