whatsapp business

Kastara.ID,Jakarta – Selama diakuisi oleh Facebook dengan mahar 22 miliar AS, platform perpesanan instan popular ini belum juga menambahkan metode keuntungannya. Bagi pengguna yang berada di US, WhatsApp dikenakan biaya pertahun sekitar 10 dollar. Namun untuk dibeberapa negara, khususnya Indonesia, WhatsApp sama sekali tidak memungut biaya apapun, alias gratis.

Kali ini, rupanya perusahaan ingin mengeksplorasi upaya penambahan dana melalui pelaku bisnis. Nantinya, WhatsApp dapat digunakan untuk memudahkan komunikasi antara pedagang dengan pembeli. Seperti contoh, dapat mengkonfirmasi pengiriman barang, pernyataan tertulis dan lain sebagainya.

WhatsApp sendiri mengincar para pelaku bisnis mulai dari skala besar hingga skala kecil, seperti yang Kastara rangkum dari lama Reuters, Rabu (06/09). Uji coba fitur ini pun baru akan dimulai dalam beberapa bulan kedepan.

“Kami sedang menguji alat-alat baru yang nantinya akan ditanamkan di WhatsApp Business untuk perusahaan kecil maupun besar,” tambah juru bicara WhatasApp. Chief Operating Officer WhatsApp, Matt Idema, juga menambahkan jika perusahaan sedang berencana menarik biaya langganan dari para pelaku bisnis. Idema tidak dapat memberikan informasi secara lengkap, mereka mengaku masih memikirkan detail mentisasinya.