Kastara.ID, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan ada peningkatan yang signifikan dalam pengendalian genangan dan banjir di Ibukota.

Hal ini ditegaskan Wagub Ahmad Riza Patria saat meninjau titik banjir di Jalan Karang Bolong Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara (13/2).

“Saya dan jajaran selalu mengadakan koordinasi di kantor, mengecek di lapangan, melihat langsung, berdiskusi mencari terobosan penanganan dan pengendalian banjir,” ujarnya.

Pemprov DKI Jakarta, jelas Wagub Ariza, melakukan pengerukan waduk dan sungai secara estafet dengan menerjunkan dua sampai tiga eskavator.

“Seperti yang dilihat di sini ada tiga eskavator bergiliran. Ke depan akan kami jadikan dua shif, pukul 06.00 sampai 22.00. Sampai 13 Februari setidaknya pemprov bisa mengendalikan genangan dan banjir dengan baik,” katanya.

Wagub Ariza menegaskan, semua itu buah kolaborasi masyarakat Jakarta. Ia berharap, ke depan semua langkah semakin optimal. “Meningkatkan daya tampung air di samping program sebelumnya normalisasi, naturalisasi,” sambungnya.

Ia mengingatkan, partisipasi masyarakat jauh lebih penting di samping semua upaya pemerintah. Oleh sebab itu ia mendorong warga untuk senantiasa menjaga pola hidup bersih dan sehat. “Membersihkan selokan di sekitar rumah. Inilah kota kita, kota kolaborasi,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, M Insaf menyatakan, seluruh genangan dan banjir di Provinsi DKI Jakarta pada 8 Februari lalu telah surut. Ia memastikan, personel tetap siaga banjir.

“Pompa mobile oleh Dinas Sumber Daya Air, dibantu PPSU Kelurahan,” katanya.

Pembersihan rumah dan lingkungan yang terdampak genangan dan banjir, sebelumnya dilaksanakan bersama-sama oleh warga, tim Damkar, dan PPSU Kelurahan. (hop)