SK Pengangkatan Anggota DPRD Kepri dan DKI Jakarta Digadaikan

Kastara.ID, Jakarta – Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Riau (Kepri) Hamdi mengatakan, beberapa anggota DPRD Kepri periode 2019-2024 telah menggadaikan Surat Keputusan (SK) Pengangkatannya ke beberapa bank. Hal ini dilakukan guna mendapatkan pinjaman sejumlah uang.

Hamdi menjelaskan, dari 45 anggota DPRD Kepri, 10 di antaranya mengajukan pinjaman ke Bank Riau Kepri dan Bank Bukopin dengan jaminan SK Pengangkatan. Namun Hamdi tidak mengetahui secara pasti berapa nominal pinjaman yang diajukan anggota DPRD Kepri. Hamdi menegaskan, sebagai Sekretaris Dewan (Sekwan) dirinya hanya bertugas melakukan verifikasi berkas administrasi.

Hal serupa dilakukan untuk keperluan para anggota DPRD Kepri mengajukan pinjaman dengan jaminan SK Pengangkatan. Dikutip dari Antara, Ahad (13/10), Hamdi menyebut tiap-tiap anggota dewan pasti punya alasan tertentu yang tidak perlu diketahui publik. Pasalnya hal itu sudah bersifat personal.

Namun Hamdi menjelaskan plafon pinjaman yang diajukan senilai Rp 200 juta. Meski demikian ada anggota DPRD Kepri yang mengajukan hingga Rp 500 juta. Pembayarannya dilakukan secara mencicil dengan memotong gaji anggota dewan setiap bulan.

Sebelumnya anggota DPRD  DKI Jakarta juga melakukan hal serupa. Sekretaris Perusahaan Bank DKI Jakarta Herry Djufrani mengatakan, sekitar 10 hingga 20 anggota dewan mengajukan kredit multi guna dengan jaminan SK Pengangkatan. Herry menegaskan, para anggota dewan diperlakukan sama dengan nasabah lainnya.

Terkait jumlah pinjaman yang diajukan, Herry enggan menjelaskan. Ia hanya menyebut nilai yang diajukan berbeda-beda untuk masing-masing anggota DPRD DKI Jakarta. (yan/rya)