Kastara.ID, Depok – Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menjelaskan beberapa perumpamaan yang menggambarkan beberapa model manusia berdasarkan sikapnya terhadap Islam. Hal tersebut sebagaimana dijelaskan di dalam Al-Quran dan Sunah Nabi Muhammad SAW.
“Pertama, seperti tanah. Beragam kualitas tambang manusia dalam menyikapi Islam, ibarat tanah dalam menyerap air hujan yang turun ke dalamnya. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf ayat 58,” ujar Imam, saat menjadi khotib salat Jumat di Masjid Balai Kota Depok, sebagaimana dimuat situs resmi Pemkot Depok (14/1).
Kedua, seperti beragam jenis air, ada air yang menyucikan, ada air suci tetapi tidak menyucikan kerena tercampur dengan unsur lain yang mengubah statusnya. Ada pula air najis kerena tercampur benda najis hingga najis tersebut mendominasi.
“Demikian pula beragam model manusia yang ada dalam kehidupan dunia ini. Allah SWT menyebut orang-orang musyrik dengan sebutan najis. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam Al-Quran surat At-Taubah ayat 28,” jelasnya.
Ketiga, seperti buih. Hal ini diungkapkannya seperti kondisi kebanyakan manusia, termasuk sebagian besar kaum muslim saat ini.
“Mereka lemah dan dipermainkan orang lain karena meremehkan urusan agama, tidak punya rasa tanggung jawab untuk memperjuangkan Islam, sangat mencintai dunia dan tidak yakin dengan janji-janji Allah SWT,” ungkapnya.
Terakhir, adalah tidak punya pendirian dan prinsip (imma’ah) sehingga mudah dikelabui, dipengaruhi, diperalat dan diombang-ambingkan. Dalam beragama, bagi model manusia seperti ini, tidak ada yang namanya prinsip.
“Sehingga semua mudah ditukar, dicampur adukan dan dilarutkan dengan ajaran-ajaran lain lalu menjadi sinkretisme atau liberalis dan tidak jelas identitas keislamannya,” tandasnya. (dha)