MotoGP 2022

Kastara.ID, Roma – Pembalap Spanyol Marc Marquez telah memutuskan untuk kembali balapan akhir pekan ini di MotoGP Aragon. Sebelumnya Marquez telah melewatkan banyak seri karena harus menjalani proses pemulihan, usai operasi keempat pada lengannya.

Setelah tiga bulan lebih lamanya, Marquez akan kembali lagi ke tas motornya. Tapi menurut pengamat MotoGP asal Italia, Carlo Pernat, Marquez masih terlalu cepat untuk kembali. Dia seharusnya fokus pemulihan fisik karena kembali ke lintasan dinilainya masih sangat berisiko.

“Sebagai seorang dengan profesi Manajer, saya sangat bingung dengan hal ini,” ungkap Pernat kepada GPOne.com.

“Semua orang melakukan apa yang mereka yakini. Saya rasa setelah cobaan berat semacam itu, karena inilah yang terjadi, setelah naik motor selama dua hari (dalam tes Misano), tanpa memahamasi situasi, tak mendapat sensasi postur yang benar. (Jika saya) saya baru akan comeback di Australia, tentu saja melakukan beberapa pelatihan hebat dengan motor, di Albacete, di Aragon di mana dia inginkan,” imbuhnya.

“Saya pikir setelah semua yang terjadi karena terburu-buru, seharusnya sudah diberlakukan. Terburu-buru membuatnya kacau dan itu bukan hanya kesalahannya, tapi juga para dokter dan manajer. Saya ulangi, saya senang melihat Marc di trek, kami membutuhkan karakter seperti dia di MotoGP saat ini. Tapi saya ulangi, jika saya berada di timnya, saya akan menyuruhnya menunggu dan setidaknya kembali ke Australia,” jelasnya.

Menurut Pernat, keputusan comeback Marquez di Aragon sangat berisiko.

“Menurut pendapat saya, dia mengambil risiko yang tidak akan saya ambil. Juga benar bahwa tanpa balapan, dia tidak kembali seperti semula, tapi juga benar bahwa setelah semua bencana yang terjadi, saya akan menunggu. Saya jelas bukan seorang dokter, dan jika mungkin merera telah memberi mereka persetujuan, itu berarti semuanya baik-baik saja. Tapi itu tidak benar baik-baik saja, itu tidak mungkin karena Marc juga manusia biasa seperti yang lain. Jadi saya bingung dan menganggapnya sebagai keputusan yang tidak saya mengerti,” lanjutnya.

Pernat berharap comeback Marquez berlangsung aman di Aragon. “Saya harap tidak akan terjadi apa-apa, karena bagi kami memiliki Marquez berarti memberikan nyawa kepada kejuaraan dunia,” pungkas Pernat. (tra)