PLTG Jakabaring

Kastara.ID, Jakarta – General Manajer PLN Unit Induk Wilayah Sumsel Jambi dan Bengkulu (S2JB) Bambang Dwiyanto mengonfirmasi bahwa salah satu gardu di Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) 3×17 MW “compressed natural gas” (CNG) Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, meledak, Jumat (16/4) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

Ledakan tersebut mengeluarkan api dan asap yang membumbung ke udara sehingga menarik perhatian warga setempat.

Sebanyak tiga unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi. Sekitar pukul 06.15 WIB api sudah bisa dipadamkan. Sejauh ini tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut dan petugas kepolisian masih berjaga di sekitar lokasi.

Bambang mengatakan, PLN segera merelokasi PLTG CNG Jakabaring untuk meminimalisasi dampak dari ledakan ini.

“Kejadiannya tadi pagi, petugas PLN sigap langsung menuju tempat kejadian di Jakabaring. Kami bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran sehingga pada 06.15 WIB api sudah bisa padam dan tidak ada korban,” tutur Bambang.

Ia mengatakan hingga saat ini suplai listrik ke pelanggan PLN tetap terjaga meski waktu kejadian sempat dilakukan pemadaman.

Hingga saat ini, Tim dari PLN masih menginventarisasi dan mengidentifikasi kerusakan yang terjadi di PLTG Jakabaring untuk dilakukan perbaikan lebih lanjut. Belum diketahui penyebab ledakan tersebut. (ant)