Ketika Emak-emak Giat Membangun Ekonomi Kerakyatan

Kastara.ID, Depok – Emak-Emak komunitas Koalisi Padi beralih semangat membangun ekonomi kerakyatan. Komunitas almamater IISIP (d/h STP) itu berdagang kopi dan makanan ringan camilan home industri di Cinere Belleuve Mall.

“Soal politik, Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah selesai. Kita harus realistis, keseharian kita butuh makan dan membiayai kehidupan keluarga,” ujar Rere Samudra (42), alumni IISIP  jurusan Jurnalistik angkatan 1994, di Cinere, Depok, Jumat (16/8).

Hal senada diungkap Yuliana (42), Alumni IISIP jurusan Humas angkatan 1995 itu mengungkapkan histeria Pilpres 2019 bukan berarti mematahkan semangat. Melainkan mengalihkan perjuangan dalam bidang ekonomi. “Syukur-syukur produk rumahan (home industry) kami ada yang berminat memodali untuk bagi hasil dan dikembangkan,” ujar ibu dua anak itu.

Meja ukuran 2×2 m2 diisi camilan manisan kolang kaling bermerek Hj Marlia, kue nastar, kue keju, kemasan kopi arabika dan robusta dengan merek Mamasa, juga dripfilter kopi. “Harganya kaki lima karena masih perkenalan,” ujar Fatma Alatas, alumni IISIP jurusan Humas angkatan 1992, yang juga berprofesi sebagai motivator bisnis itu.

Ketiga emak-emak itu merupakan bagian dari seratusan anggota komunitas Koalisi Padi, yang mendukung calon presiden pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019. Mereka dikenal aktif setiap demo, yang selalu berderma makanan atau minuman bagi para pendemo. “Semangat itulah yang kami tetap bina untuk dialihkan bidang ekonomi,” ujar Rully Armein, IISIP jurusan Jurnalistik angkatan 1990 sekaligus koordinator lapangan komunitas. (*)