Ganjil Genap

Kastara.ID, Jakarta – Pelaksanaan perluasan Ganjil Genap yang sudah berlangsung selama satu pekan memberikan dampak positif dalam berbagai hal.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, kecepatan angkutan umum yang naik sebesar 16,46 persen, serta jumlah kilometernya naik sembilan persen dari rata-rata 25 menjadi 28,16 kilometer per jam.

“Hasilnya bagus, karena waktu tempuh kendaraan semula 16 menit menjadi 14,91 menit. Volume lalu lintas selama pelaksanaan menurun 25,24 persen,” ujarnya, Senin (16/9).

Syafrin menjelaskan, kualitas udara meningkat untuk bundaran HI turun 14 persen, begitu juga dengan Kelapa Gading turun 14,46 persen.

“Saya lihat air visual, Jumat 13 September 2019 pukul 18.00 kualitas zat pm 2,5 kita berada di angka 26,62 mikrogram, itu artinya baik sekali,” jelasnya.

Menurutnya, pencapaian-pencapaian tersebut sangat luar biasa karena menunjukkan perubahan paradigma bertransportasi untuk ke angkutan umum hingga perbaikan kualitas udara di Jakarta.

“Perbaikan ini menjadi upaya kolektif, partisipasi masyarakat luas. Semoga tren positif ini semakin meningkat,” tandasnya. (hop)