Partai Keadilan Sejahtera

Kastara.id, Depok – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Imam mengatakan, partainya selalu mendapatkan hasil survei di bawah angka tiga persen. Seperti pada pemilu tahun 2004, 2009, dan terakhir di Pemilu 2014. Meskipun begitu, PKS selalu meraup suara rata 7 persen atau 6,7 sampai dengan 8,5 persen.

“Bahkan pada Pemilu 2009, PKS berhasil meraup 10 persen kursi di parlemen. Hal ini tentu tidak terlepas dari kerja keras para kader dan jalannya mesin partai. Selain itu angka survei itu selalu mengacu pada pilihan terhadap partai, bukan ke calonnya,” ucap Presiden PKS.

Walapun beberapa hasil survei selalu menyebut PKS hanya memperoleh tiga persen saja, lanjutnya, Sohibul menyebut saat ini sudah ada lembaga survei yang memberikan enam persen terhadap PKS di Pemilu 2019 yang akan berlangsung pada 17 April 2019.

“Untuk saat ini, di hasil survei tidak ada satu pun lembaga yang memberikan angka di bawah tiga persen. Semuanya rata-rata memberikan angka di atas tiga sampai empat persen. Salah satunya adalah Indo Barometer yang mana menjelang Pemilu 2014 memberikan angka 2,2 persen, kini sudah beri angka 6 persen,” ujarnya.

Sohibul pun optimis PKS dapat meraih positif di Pemilu 2019. Dia bahkan menyebut PKS bisa saja meraup 12 persen suara dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut, dengan target kursi sekitar 70-an di DPR pusat.

“Kalau rumus tadi berlaku bahwa hasil pemilu selalu lebih besar dari hasil survei dan kalau rumusnya hanya dua kali lipat, dirata-ratakan PKS hasil survei 4,5 persen, dua kali lipat berarti 9 persen kita dapatkan. Kalau Allah beri tiga kali lipat, maka insya Allah angka yang kita cita-citakan 12 persen bisa kita capai dengan izin Allah,” sambungnya.

PKS sendiri telah menggelar konsolidasi nasional pemenangan Pemilu 2019 di Hotel Bumi Wiyata, Depok, pekan kemarin (14/10). Konsolidasi tersebut diikuti lebih dari 1.000 peserta yang berasal dari Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP), Tim Pemenangan Pemilu Pusat dan Wilayah, seluruh Caleg PKS DPR RI, kepala daerah dari PKS, hingga tim pemenangan di masing-masing daerah pemilihan.

Ketua Tim Pemenangan Pemilu (TPP) Pusat PKS Chairul Anwar menuturkan konsolidasi ini digelar dalam rangka memperkuat dan mensolidkan PKS dari tingkat bawah sampai atas. “Konsolidasi kali ini dari pusat sampai ke bawah. Soliditas PKS makin kukuh dan optimistis meraih kemenangan di wilayah untuk target naik kelas menjadi partai papan atas,” katanya.

“Alhamdulillah hari ini GNPF memberikan dukungan. Kita berjuang bersama umat dan ulama agar proses kemenangan kita penuh berkah. Itu yang selalu disampaikan pimpinan tertinggi PKS Habib Salim Segaf Al Jufri,” ujar Chairul.

Chairul mengingatkan para caleg untuk menghadirkan pemilu yang berintegritas, sama sekali tidak melakukan kecurangan. Karena itu, dalam konsolidasi tersebut ia turut mengundang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka penandatanganan fakta integritas. (rud)