Kastara.id, Jakarta – Program kolaborasi Gojek dengan pemerintah daerah Banyuwangi yang dikukuhkan di Jakarta (15/11), Bupati Banyuwangi Azwar Anas mengatakan ingin mengubah kota yang dulu dikenal mistik menjadi majesty. Salah satunya adalah berkolaborasi dengan Gojek.

Bayuwangi adalah kota kecil di ujung Provinsi Jawa Timur. Wilayah yang dulunya dikenal dengan hal-hal yang berbau mistis serta tempat transit para wisatawan yang ingin berkunjung ke Bali, kini mulai berubah berkat adanya teknologi informasi yang bersifat global. Apalagi pembangunan kabupaten tersebut tidak terbatas pada masalah infraStruktur saja.

Perkembangan teknologi yang tidak dapat dihindari kemudian dimanfaatkan oleh pemerintah daerah Banyuwangi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya berkolaborasi dengan Gojek yang mau bersama-sama memikirkan langkah strategis untuk membantu masyarakat Banyuwangi.

“Gojek adalah satu dari sedikit entitas yang mampu mewujudkan kewirausahaan sosial dengan baik, yang mampu mengajak orang lain untuk maju bersama. Inovasi-inovasi sosial seperti itulah yang perlu didukung, karena pemerintah jelas tidak bisa berjalan sendirian,” ujar Azwar Anas.

Melalui kalaborasi ini tentu akan membawa dampak positif bagi masyarakat terutama pekerja sektor informal, UMKM, pelaku usaha transportasi, dan masyarakat umum mengalami perkembangan dan peningkatan kualitas layanan publik lebih cepat.

Kolaborasi Gojek dengan Pemkab Banyuwangi  saat ini masih meliputi program ‘Gancang Aron’ yang artinya lekas sembuh yaitu dukungan layanan pengiriman obat ke rumah masyarakat yang sedang sakit. Juga program pengenalan dan promosi UMKM kuliner Banyuwangi melalui pesta kuliner Go-Food serta bekerja sama dengan perusahaan taksi lokal. (koes)