Mukernas III

Kastara.id, Jakarta – Dukungan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Muktamar Jakarta akhirnya jatuh pada pasangan capres-cawapres nonor urut 02. keputusan itu disampaikan Ketua Umum partai berlambang Ka’bah ini, Humphrey Djemat, di markas PPP, Jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (16/11).

“Dukungan kami terhadap Prabowo Subianto-Sandi pada Pilpres 2019 merupakan salah satu rekomendasi Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ketiga yang berlangsung selama dua hari,” kata Humphrey saat membacakan hasil mukernas yang didampingi Sekjennya Sudarto dan jajaran pengurus lainnya.

Humphrey menilai Prabowo-Sandi merupakan pasangan capres/cawapres terbaik yang memiliki visi pembangunan ke-Indonesia-an, guna memajukan ekonomi, politik, ekonomi, dan keumatan tanpa diskriminasi.

Saat ini Indonesia membutuhkan sosok kepemimpinan nasional yang amanah, tabligh (menyampaikan), dan fathanah (cerdas). Pasangan capres cawapres nomor urut 02 itu dianggap memenuhi syarat tersebut.

“Setelah ini kami akan gunakan semua sumber daya partai dari DPP, DPW, DPC yang masih solid untuk memenangkan capres cawapres nomor urut 02,” ungkapnya.

Selain dukungan pilpres 2019, mukernas III mengesahkan Humphrey yang sebelumnya pelaksana tugas ketua umum menjadi Ketua Umum PPP. Sementara Sekretaris Jenderal PPP dijabat Sudharto.

Humphrey mengatakan, pihaknya akan kembali menggelar muktamar Jakarta pasca-Pilpres 2019. “Kami juga mendesak DPP PPP sesegera mungkin memperbaiki struktur dan sarana mulai dari pengurus di tingkat DPP sekaligus memberikan instruksi di tingkat DPW dan DPC seluruh Indonesia,” sebutnya.

Sebelumnya KPU menolak PPP kubu Muktamar Jakarta sebagai kepengurusan yang sah sehingga tak bisa ikut sebagai peserta Pileg 2019.

Sedangkan kepengurusan yang diakui KPU, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM No. M.HH-06.AH.11.01 Tahun 2016, adalah PPP dengan Ketua Umum Romahurmuziy dan Sekretaris Jenderal Arsul Sani. (danu)