KBRI Paramaribo Fasilitasi Kepulangan WNI dari Suriname dan Guyana

Kastara.ID, Paramaribo – Pelindungan WNI sudah sejak lama menjadi prioritas Indonesia. Di masa pandemi, pelindungan WNI menjadi semakin relevan dikarenakan banyaknya WNI yang mengalami kendala di negara lain. Perwakilan Indonesia di luar negeri berperan untuk memberikan bantuan bagi para WNI tersebut. KBRI Paramaribo telah memfasilitasi pemulangan 24 WNI ke tanah air (12/9).

Seluruh WNI tersebut menuju tanah air dari Suriname, meskipun terdapat 6 WNI yang berada di Guyana. Mereka tiba di Suriname dengan pesawat sewaan milik sebuah perusahaan kayu di Guyana. Di antara 6 orang tersebut, terdapat seorang ibu dan anak yang sebelumnya mengalami kendala pemulangan sejak ditutupnya perbatasan dan penerbangan internasional Guyana pada bulan Maret 2020

Sejumlah 18 WNI lainnya berada di Suriname yang sebagian besar merupakan anak buah kapal yang bekerja pada sektor perikanan. Adapun pemulangan para WNI tersebut bersifat mandiri. Sebelum kepulangannya, KBRI Paramaribo juga membekali para WNI dengan hand sanitizer, masker, sarung tangan, dan surat keterangan perjalanan.

Meskipun dalam kondisi keterbatasan akibat pandemi COVID-19, KBRI Paramaribo senantiasa berupaya untuk memastikan negara hadir bagi para WNI di Suriname dan Guyana. KBRI Paramaribo terus melakukan pemantauan serta komunikasi melalui hotline maupun Whatsapp dengan para WNI di kedua negara tersebut.

Hingga saat ini, pemerintah Suriname dan Guyana masih memperpanjang penutupan penerbangan internasional. Warga negara asing (termasuk dari Indonesia) belum diperbolehkan untuk masuk. (put)