Calon KASAD

Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo menunjuk Letjen Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Dudung yang saat ini menjadi Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) akan menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang akan menjabat Panglima TNI.

Kepastian penunjukan Dudung disampaikan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. Dalam keterangan singkatnya Rabu (17/11), Heru mengatakan, pelantikan Dudung sebagai KSAD akan dilakukan Rabu (17/11) sekitar pukul 13.30 WIB di Istana Negara, Jakarta. Acara dilakukan seusai pelantikan Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI.

Heru menambahkan, di tempat yang sama Jokowi juga akan melantik Mayjen Suharyanto sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Suharyanto menggantikan Letjen Ganip Warsito yang akan memasuki masa pensiun ada akhir 2021.

Dudung Abdurachman lahir di Bandung, Jawa Barat pada 16 November 1965. Ia lulus dari Akademi Militer (Akmil) tahun 1988. Nama Dudung sempat mencuat saat menjabat Panglima Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya). Pada akhir 2020, Dudung memerintahkan anak buahnya membongkar semua spanduk dan baliho bergambar Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS).

Dalam beberapa kesempatan mantan Gubernur Akademi Militer (Akmil) ini juga mengusulkan pembubaran FPI.

Dudung juga pernah membuat pernyataan kontroversial, yakni semua agama benar di mata Tuhan. Ia juga meminta semua prajuritnya bisa menghindari rasa fanatik dalam beragama. Pernyataan itu disampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Zipur 9 Kostrad, Ujungberung, Bandung, Jawa Barat (13/9). (ant)