Kastara.ID, Jakarta – Seorang pria berinisial RS berusia 29 tahun terpaksa berurusan dengan polisi. Pasalnya pria warga Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur itu kedapatan menjual kaos bergambar ‘Jokowi 404: Not Found.’ Kaos yang ditawarkan melalui media sosial (medsos) menampilkan gambar yang sama dengan mural yang tengah menjadi sorotan beberapa hari terkahir.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan RS berprofesi sebagai pemiliki usaha sablon. Gatot menyebut RS terpaksa dimintai keterangan guna menglarifikasi tindakannya mengunggah penawaran kaos 404: Not Found di akun twitter miliknya @ombrewoks. Saat memberikan keterangan, Kamis (18/8), Gatot menuturkan RS terpaksa diamankan untuk menindaklanjuti informasi yang masuk.
Gatot menerangkan, RS terjaring patroli siber yang dilakukan kepolisian guna mengawasi kegiatan di dunia maya, termasuk medsos. Dalam keterangannya, RS mengatakan melakukan tindakannya sema-mata untuk bisnis. Ia pun mengaku belum menjual satu pun kaos tersebut lantaran terlebih dahulu diketahui polisi.
Gatot menambahkan, pihak kepolisian tidak melakukan penahanan lantaran RS telah meminta maaf. RS juga mengunggah video permohonan maafnya melalui akun media sosialnya. Dalam video berdurasi 40 detik itu, RS terlihat didampingi beberapa orang dan meminta maaf secara terbuka di depan kantor Polres Tuban.
RS meminta maaf kepada Polri hingga pemerintah Indonesia atas pembuatan kaos tersebut. Dia berjanji tak akan mengulangi perbuatannya lagi. (ant)