Kastara.ID, Jakarta – Ketua Tim Pemenangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung oleh Gerindra Nasrul Abit-Indra Catri (NA-IC) pada Pilkada Sumbar 2020, Supardi menyatakan, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berencana turun gunung untuk mengampanyekan calon Gerindra tersebut.
“Prabowo sudah menyatakan kesediaannya untuk ikut kampanye pasangan calon itu di Sumbar,” kata Supardi, Senin (19/10).
Kendati demikian, keikutsertaan Prabowo kampanye di Sumbar bergantung pada situasi pandemi Covid-19 di provinsi itu.
Jika grafik kasus Covid-19 di Sumbar turun beberapa waktu ke depan, Prabowo bisa datang dalam kampanye Nasrul Abit-Indra Catri. Namun, jika kasus Covid-19 masih tinggi, tidak akan efektif juga karena sesuai protokol kesehatan, dilarang melakukan kegiatan yang menghadirkan orang banyak.
Hingga saat ini, berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Sumbar, jumlah kasus positif di provinsi ini meningkat drastis mulai pertengahan Agustus.
Berikut ini jumlah kasus positif di Sumbar per minggu hingga dari Agustus hingga Oktober: 640 kasus (23-29 Agustus), 753 kasus (30 Agustus-5 September), 950 kasus (6-12 September), 1.173 kasus (13-19 September), 1.108 kasus (20-26 September), 1.366 kasus (27 September-3 Oktober), 1.576 kasus (4-10 Oktober), dan 979 kasus (11-16 Oktober). Sebelum pertengahan Agustus, jumlah kasus di bawah 300 kasus per minggu. Sebelum Agustus, jumlah di Sumbar bahkan di bawah 100 kasus per minggu.
Tokoh lain yang juga menyatakan siap mengampanyekan NA-IC di Sumbar, kata Supardi, ialah Sandiaga Uno. Ia mengatakan bahwa pihaknya sudah mengonfirmasi kesediaan Sandiaga untuk ikut dalam kampanye NA-IC.
Prabowo dan Sandiaga merupakan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2019 yang memperoleh suara terbanyak di Sumbar. Mereka meraih 85,95 persen suara di Sumbar.
Perihal Gerindra, berdasarkan survei Spektrum Politika pada 10-15 September 2020, partai itu masih menjadi partai pilihan nomor satu masyarakat Sumbar. (ant)